IQNA

Para Juara Musabaqoh DIHQA Diumumkan/ Bangladesh; Peraih Juara Pertama

15:38 - June 17, 2017
Berita ID: 3471335
DUBAI (IQNA) - Acara penutupan musabaqoh DIHQA ke 21 diselenggarakan Kamis malam (15/6), dan Ali Feizi, delegasi negara Iran tidak menyabet peringkat dalam musabaqoh ini.

Menurut laporan IQNA seperti dikutip dari harina Emirat al-Bayan, musabaqoh DIHQA ke 21 yang diselenggarakan dalam kategori hafalan seluruh al-Quran, mengakhiri kinerjanya dengan mengumumkan nama 10 juara terbaik musabaqoh ini.

Acara penutupan diselenggarakan di markas kebudayaan dan ilmu Dubai dan juara terbaik musabaqoh ini mendapat penghargaan dari Syaikh Ahmed bin Mohammed bin Rashid Al Maktoum, ketua lembaga Mohammed bin Rashid Al Maktoum, Emirat.

Menurut pengumuman komite penyelenggara musabaqoh, Mohammad Tariqul Islam, asal Bangladesh adalah peringkat pertama dan Huzaifah Siddiqui, asal Amerika adalah peringkat ke-2, dan Modou Jobe asal Kamboja, Ahmad bin Abdul Aziz al-Obaidan dari Arab Saudi, dan Rachid bin Abdurrahman al-Allani dari Tunisia merupakan para juara ke-3.

Demikian juga, Muhanna Ahmad Muhanna al-Sisi asal Bahrain meraih peringkat ke-6 dan Mohammad Alhadi Albasheer Najiyah asal Libya dan Omar al-Refai asal Kuwait menyabet peringkat ke-8 dan peringkat ke-9 musabaqoh disabet oleh Mohamedou Abaka asal Mauritania.

Habimana Makini asal Rowanda dan Mohammad Mohammad Nageb Gado Ismail Taha asal Mesir merupakan para juara peringkat ke-10.

Demikian juga, komite penyelenggara musabaqoh DIHQA dalam sebuah kinerja yang bersifat politik memberikan hadiah tokoh tahun Islam kepada raja Salman bin Abdulaziz, raja Arab Saudi, sementara tangannya telah berlumuran darah ribuan masyarakat tak berdosa Yaman, Suriah, Irak, dan Bahrain dan kinerja ini menjelaskan bahwa nuansa musabaqoh ini benar-benar politik dan jauh dari fenomena spiritual Qurani.

Musabaqoh Suara Terindah juga sesuai dengan tradisi tahunan diselenggarakan Selasa di penghujung musabaqoh DIHQA, dan Huzaifah Siddiqui asal Amerika menyabet peringkat pertama.

Acara penghargaan para juara kategori suara terindah, anggota komite dewan juri, media penayang musabaqoh baik surat kabar, jaringan parabola, radio, dan lembaga-lembaga pendukung musabaqoh ini juga diselenggarakan Rabu (14/6).

Musabaqoh DIHQA ke 21 dimulai dari tanggal 6 Ramadhan di kamar industri dan komersial Dubai, dengan dihadiri oleh Ali Feizi, hafiz seluruh al-Quran negara Iran dan delegasi sekitar 100 negara dunia, dan mengakhiri kinerjanya Senin malam.

http://iqna.ir/fa/news/3610114

captcha