Menurut laporan IQNA dilansir dari RT, Abdallah Yahya Al-Mouallimi dalam sebuah surat, salinannya yang dikirim kepada Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, mengklaim bahwa serangan koalisi ke sebuah bus yang membawa anak-anak Yaman di kota Saada, adalah tindakan militer yang sah yang menargetkan komandan Ansarullah!
Dalam surat tersebut dipaparkan, serangan ini menarget para pemimpin Ansarullah, yang bertanggung jawab untuk merekrut dan mendidik anak-anak kecil dan mengirim mereka ke medan perang, serta menarget seorang pengajar senjata kenamaan dan seorang pelatih penembak.
Delegasi Saudi dalam surat tersebut mengabarkan pembentukan tim gabungan untuk meninjau dan mengevaluasi insiden itu dan mengumumkan hasilnya sesegera mungkin dan menyatakan penyesalan atas kegagalan Dewan Keamanan dalam pelanggaran nyata resolusinya, khususnya sanksi terhadap senjata.
Perlu diketahui bahwa pesawat tempur koalisi membidik sebuah bus pengangkut pelajar di Kota Saada, Yaman pada Kamis lalu, yang menyebabkan puluhan pelajar gugur dan melukai puluhan lainnya. Dewan Keamanan PBB mengadakan pertemuan pada Jumat malam tentang masalah mengkaji kejahatan Saada, dimana pertemuan itu bahkan tidak memiliki pernyataan pers dan berakhir tanpa kesimpulan.
http://iqna.ir/fa/news/3737839