Menurut laporan IQNA dilansir dari nadorcity.com, musabaqoh ini diadakan pada hari Ahad (31/3) atas prakarsa lembaga Perkumpulan Muslim Belgia dan dengan koordinasi aliansi masjid Limbourg, di masjid "al-Islam" Mechelen.
Dalam acara pembukaan tersebut, Profesor Saleh al-Shalawi, ketua Majelis Muslim Belgia, mempresentasikan kutipan dari kegiatan lembaga dan menjelaskan peran penting sekolah-sekolah yang berafiliasi dengan masjid dalam menjaga identitas agama Islam.
Syaikh Mohammad al-Qajaj, wakil ketua dewan ilmiah lokal Belgia, adalah ketua komite juri musabaqoh tersebut, dan para peserta berkompetisi dalam kategori hafalan satu hizib (khusus untuk anak-anak kecil), hafalan dua hizib, hafalan empat hizib, hafalan delapan hizib dan hafalan sepuluh hizib Alquran.
Di acara penutupan, penghargaan dan hadiah diberikan kepada para juara terbaik oleh lembaga Perkumpulan Muslim Belgia.