Menurut laporan IQNA, seperti dikutip dari situs Organisasi Kebudayaan
dan Komunikasi Islam, Abbas Famuri, Atase Konsultan Kebudayaan Iran di
Indonesia melakukan pertemuan dan dialog dengan Ali Ridho Alatas,
anggota yayasan Amanah Kita, Indonesia guna bertukar pendapat tentang
penayangan film Muhammad Rasulullah (Saw).
Pertama-tama, dalam pertemuan tersebut Famuri menjelaskan secara global
tentang sinema dan film di Iran dan selanjutnya memperkenalkan film
Muhamamd Rasulullah (Saw) besutan Majid Majidi.
Ketua Konsultan Kebudayaan Negara Iran di Indonesia menyebut penayangan
film ini di sinema-sinema Indonesia termasuk salah satu dari tujuannya
dan mengatakan, sebelum saya datang di Indonesia, sutradara film histori
ini lewat deputi kebudayaan organisasi kebudayaan dan komunikasi Islam
telah mengumumkan kesiapannya untuk sharing film Muhammad Rasulullah
(Saw) di Indonesia;
Lebih lanjut, Ali Ridho Alatas mengungkapkan, dengan hubungan baik yang
saya miliki dalam ranah ini, saya mengusahakan film hostori ini dapat
diputar di sinema-sinema Indonesia. Untuk hal ini saya harus menyerahkan
contoh film ke kantor tersebut untuk mengambil izin diri kantor
pengawas film di Indonesia supaya hal tersebut dapat terealisasikan.
Perlu diingat, yayasan Amanah Kita adalah sebuah yayasan kebudayaan,
yang aktif dalam ranah kebudayaan dan mazhab dan sekarang ini fokus
dalam pembuatan 99 miniatur masjid dan kota-kota religi dunia, seperti
miniatur Masyhad al-Muqaddas di kota Bogor, Indonesia.