Menurut laporan IQNA seperti dikutip dari hqmi, musabaqoh ini terselenggara atas prakarsa himpunan amal Waqf al-Risalah Swedia dan dengan kerjasama kementerian wakaf dan urusan Islam Kuwait dan himpunan global hafalan Al-Quran.
55 kompetitor dalam dua bagian, laki-laki dan perempuan saling berkompetisi satu sama lain dalam jurusan hafalan seluruh Al-Quran, hafalan 20 juz, hafalan 10 juz dan hafalan 5 juz Al-Quran.
Komite juri musabaqoh ini terdiri dari 8 juri dan acara penutupan dan penghargaan juara terbaik diselenggarakan dengan dihadiri Syaikh Muhammad Kholil, imam jamaah Masjid Nabawi (Saw), Mohammed al Omairi, wakil kementerian wakaf Kuwait, Syaikh Abdurraman al-Aqil, sekjen lembaga Waqf al-Risalah Swedia, anggota komite dewan juri, para pengajar, para hafiz Al-Quran dan sejumlah peminat Al-Quran.
Para penceramah acara ini dengan menegaskan urgensitas pembelajaran Al-Quran, juga mengucapkan selamat kepada para juara terbaik musabaqoh ini dan menganjurkan kepada para pelajar Al-Quran supaya meneruskan hafalan Al-Quran dan menguasai kaidah dan hukum-hukum tajwid serta berhiaskan dengan akhlak mulia Al-Quran.
Di penghujung acara juga diberikan hadiah untuk para juara.
Lembaga amal Waqf al-Risalah Swedia didirikan pada tahun 2003 Masehi dan berpusat di kota Örebro. Lembaga ini memiliki cabang di kota Norwegia, Denmark, Islandia dan Finlandia dan dianggap sebagai lembaga amal aktif dalam bidang pendidikan dan memperkenalkan kebudayaan Arab dan Islam.