Masjid Wales; Tuan Rumah Non Muslim/ Sambutan Divisi Al-Quran
Menurut laporan IQNA seperti dikutip dari South Wales Argus, solidaritas dan persatuan pesan hari dibukanya pintu-pintu masjid Iqra di Britania diselenggarakan Senin bersamaan dengan lebih dari 150 masjid lainnya.
Program ini dilaksanakan dengan kerjasama dewan muslim Wales dan dewan muslim Britania.
Ratusan orang dengan dibukanya pintu-pintu masjid Iqra’ memasuki masjid guna lebih mengenal Islam dan kaum muslim.
Muhammad Shamim, salah seorang anggota komite masjid 9 orang mengatakan, tujuan penyelenggaraan program ini adalah mempersatukan masyarakat.
"Kita semua ada disini, karena kami ingin mengetahui tentang pelbagai metode kehidupan,” imbuhnya.
Muhammad Shamim menjelaskan pelbagai kejadian masjid dan kinerja-kinerja yang berlangsung di situ. Ia mengatakan, kami melaksanakan salat sehari-hari sebanyak lima kali dan kami juga memiliki salat khusus pada bulan Ramadhan dan hari raya.
Masyarakat yang datang pada acara tersebut selain dapat menelaah ayat-ayat al-Quran, mereka juga dapat memperhatikan salat kaum muslimin dan melihat pelbagai bagian masjid.
Sheila Uwin, pengunjung masjid mengatakan, hal yang sangat saya sukai adalah mendengarkan ayat-ayat al-Quran di ruang masjid.
Ia menambahkan, saya diminta agar menulis setiap rasa yang saya temukan saat mendengarkan al-Quran. Mendengarkan al-Quran sangat membangkitkan pikiran saya dan menyebabkan saya berfikir lebih mendalam.
Sheila mengatakan, saya harap hari pembukaan pintu-pintu masjid diselenggarakan sekali lagi sehingga saya dapat membawa teman-teman dan keluarga saya.
Dalam acara ini, sebagian umat Kristen, penganut Buddha dan agama lainnya juga hadir.
http://www.iqna.ir/fa/news/3571174
