Menurut laporan IQNA, asosiasi kebudayaan Iran di Rawalpindi dalam sebuah laporan ke IQNA mengumumkan, majelis lokal Punjab menyetujui pengajaran bacaan mudah dan terjemahan al-Quran di sejumlah sekolah dan fakultas negeri.
Pemerintah Pakistan sejak tahun lalu mencari pengajaran al-Quran dengan terjemahan dan tafsir di sejumlah lembaga pendidikan negara ini dan kinerja pemerintah ini mendapat dukungan dari masyarakat.
Namun sebagian kelompok religi khawatir kelompok-kelompok salafi takfiri dan para ekstremis menyalahgunaan kinerja ini untuk tujuan-tujuan khusus dan lewat terjemahan dan tafsir al-Quran, memublikasikan ideologi dan pandangan khusus kelompok tersebut.
Menurut para pengamat, secara global kinerja pemerintah Pakistan adalah sebuah gerakan yang tepat dan amat berharga.