IQNA

Kehadiran 20 Desainer Iran dalam Pameran Busana Islam Istanbul

21:44 - January 20, 2019
Berita ID: 3472828
TURKI (IQNA) - Pameran busana dan pakaian Islami ketiga di Istanbul, Turki berlangsung dengan dihadiri Iran.

Menurut laporan IQNA, pameran busana dan pakaian Islam Istanbul ketiga dibuka pada Kamis (17/1) lewat sebuah acara dengan dihadiri walikota Istanbul Mevlüt Uysal dan sejumlah pejabat negara lainnya di tempat pameran internasional kongres Istanbul.

Menurut pengumuman afiliasi kebudayaan Iran di Instanbul, Mevlüt Uysald dalam acara pembukaan dengan menekankan penyebaran budaya Islam di bidang produksi pakaian mengatakan: “Kami berharap dapat meningkatkan saham kami di pasar global, kami harus bekerja sama di bidang mode dan pakaian.”

Hamid Ghobadi, sekretaris departemen mode dan pakaian Kementerian Kebudayaan dan Bimbingan Islam Iran, juga mengatakan, 20 desainer dari Iran akan menghadirkan sebagian dari kemampuan negara Iran di bidang pakaian.

“Meskipun pameran ini tidak memiliki kesempatan untuk memperkenalkan semua keterampilan mode dan pakaian, tetapi kami sangat berharap bahwa pameran ini akan memungkinkan seniman, desainer, pengrajin dan pengusaha di bidang pakaian, tekstil dan pakaian untuk menemukan cara baru untuk saling bekerjasama,” imbuhnya.

Abdul Qayyum Bassam, afiliasi komersial Konsulat Jenderal Afganistan di Istanbul dengan mengisyaratkan pada perdagangan pakaian senilai $ 3 triliun di tingkat global, mengatakan Afganistan mengimpor lebih dari $ 1 miliar pakaian dalam setahun. Kami mengundang pemilik usaha kecil dan menengah dari Turki untuk berinvestasi di Afganistan. Undang-undang baru-baru di negara kita memberikan suasana yang sangat baik bagi pengusaha asing.

Lebih dari 100 perusahaan eksportir garmen dari Turki, Iran, Spanyol, Prancis, Italia, Irak, Malaysia, Afganistan, Maroko, Arab Saudi, Jerman, Libya, Mesir, Nigeria, Belanda dan Qatar akan mengetengahkan desain dan pola terkininya dalam pameran tiga hari ini.

Kehadiran Perempuan di Afganistan

Situs resmi Organisasi Radio dan Televisi Negara Turki (TRT) juga melaporkan: Lina Shafaq, produsen pakaian di Afganistan, bersama dengan enam desainer perempuan dari perlbagai negara hadir dalam pameran tersebut.

Dia berkata: “Kami sebelumnya berpartisipasi dalam pameran di India, Tajikistan dan Azerbaijan. Pameran ini lebih besar dan berbeda dari pameran sebelumnya. Kami berharap dapat memperkenalkan produk-produk industri Afganistan, mengingat kehadiran banyak negara dalam acara ini.”

Dia mengatakan, kami berharap bahwa kami dapat menarik pembeli dan pelanggan ke produk-produk negara kami. Kami memiliki kerajinan yang sangat bagus sehingga orang-orang Turki dan negara-negara lain mungkin tidak punya waktu untuk melakukannya, para perempuan desa dan kota-kota Afganistan mahir di bidang ini. Mungkin kita bisa menarik pengunjung ke produk-produk ini.

 

http://iqna.ir/fa/news/3782420

 

 

captcha