IQNA

Dengan Tuan Rumah Gerakan Focolare:

Pogram Alquran Iran di Sekolah Agama Filipina/ Pemberian Papan Ya Rabb

14:14 - September 19, 2019
Berita ID: 3473448
MANILA (IQNA) - Pertemuan Islam dan Kristen dengan tema "Maryam dalam Alquran" diadakan di sekolah "Agama-Agama Oriental" Gerakan Focolare Filipina, atas prakarsa atase kebudayaan Iran di Manila.

Menurut laporan IQNA dari Filipina, program ini diselenggarakan atas undangan Gerakan Focolare cabang Filipina, yang aktif di bawah naungan pemimpin Katolik Dunia, Paus dan disertai dengan workshop kaligrafi Iran.

Dalam acara yang berlangsung selama empat jam ini, dihadiri oleh sekitar 50 mahasiswa dari berbagai negara Asia dan anggota senior gerakan dialog Focolare.

Pemutaran Film Sayyidah Maryam as

Di awal program, sebuah film pendek tentang Iran dan kemudian penggalan-penggalan film Maryam (sa) diputarkan untuk para mahasiswa.

Lebih lanjut, atase kebudayaan Iran di Manila, Muhammad Jafari Malek berbicara tentang Islam dan Syiah, kesamaan agama dan perlunya dialog tentang agama-agama di dunia saat ini dan mengatakan, mengingat peristiwa yang telah terjadi dalam beberapa tahun terakhir, para pemimpin, penetili, dan cendekiawan dari berbagai agama perlu menyelenggarakan pertemuan dan menjelaskan kesamaan agama untuk meningkatkan kesadaran dan meningkatkan opini publik.

Pogram Alquran Iran di Sekolah Agama Filipina/ Pemberian Papan Ya Rabb

“Iran, sebuah negara Syiah, telah memulai dialog dengan agama-agama Ibrahimi dan non-Ibrahimi dunia sejak bertahun-tahun lalu dan telah menjadi salah satu negara terkemuka di bidang ini,” imbuhnya.

Jafari Malik menegaskan, kami kaum Syiah percaya bahwa Nabi Isa (as) akan kembali ke bumi bersama dengan Imam Keduabelas Syiah untuk menciptakan perdamaian dan keadilan dan bahwa semua Muslim dan semua penuntut kebebasan dan keadilan di dunia akan berjuang untuk perdamaian dan keadilan.

Menurut laporan, Tandis Taghavi, ketua himpunan kaligrafi Iran cabang Manila dan kaligrafer perempuan Iran, juga berbicara tentang kedudukan Sayyidah Maryam as dalam Alquran dan mengatakan, Sayyidah Maryam as adalah satu-satunya perempuan yang telah disebutkan namanya dalam satu surah Alquran dan bagi kita semua Muslim adalah teladan seorang wanita yang mulia, banyak dari wanita mukminah di negara saya juga diberi nama Maryam.

Sayyidah Maryam dan Sayyidah Fatimah as;  Panutan Wanita di Dunia

Sayyidah Maryam dan Sayyidah Fatimah as adalah wanita mulia surgawi dan tauladan perempuan di dunia dan memiliki karakteristik yang sama, baik dalam kemuliaan, kesucian, ketakwaan, ibadah, amal dan ilmu, dan merupakan wanita terkemuka di zaman mereka, mereka adalah wanita pilihan dunia.

Taghavi menegaskan: Banyak kesamaan dapat ditemukan antara anak-anak dari dua orang mulia ini; Imam Husein (as), Imam Ketiga Syiah  dan Nabi Isa (as), keduanya adalah manusia yang maksum dan memberi petunjuk masyarakat dan berupaya untuk keselamatan dan kebahagiaan manusia dan melepaskan manusia dari penderitaan-penderitaan duniawi.

Pogram Alquran Iran di Sekolah Agama Filipina/ Pemberian Papan Ya Rabb

Perempuan Iran ini menegaskan, tugas para cendekiawan Muslim dan Kristen dan kalian kaum muda adalah untuk mencari lebih dalam dan lebih banyak untuk sampai pada perdamaian dunia, sejalan dengan persamaan-persamaan antar agama-agama Ibrahim, dan melakukan penelitian berdasarkan akal, tanpa fanatisme dan kesalahpahaman, serta berdasarkan pada sumber-sumber Islam dan Kristen, Alquran dan Injil, sudah pasti setelah penelitian, hati yang merdeka dan berpikiran bebas dapat mengerti bahwa Allah mengutus Ibrahim al-Khalil, Musa, Isa dan Muhammad saw untuk satu tujuan bersama: yaitu menyembah Allah yang Agung dan membimbing dan keselamatan manusia.

Kemudian diadakan sesi tanya jawab dan para mahasiswa mengajukan pertanyaan-pertanyaan mereka dan beberapa dari merek, sambil mengakui masalah yang dipaparkan, berterima kasih kepada mereka atas penjelasan fakta-fakta tentang Islam yang belum mereka ketahui sebelumnya.

Ya Rabb; Kinerja Bersama Seniman Iran dan Filipina

Program ini dilanjutkan dengan workshop kaligrafi untuk para mahasiswa dan kemudian lewat sebuah acara, pemberian hadiah papan kaligrafi "Ya Rabb" di atas kanvas karya gabungan seniman Iran dan Filipina (Tandis Taghavi dan Ny. Hawir Sugulu) yang akan disimpan di Museum Agama-Agama Sekolah Oriental Filipina ke pihak Filipina dan demikian juga 40 jilid buku khusus Islam dan Syiah, termasuk terjemahan Nahjul Balaghah dan buku "Syiah dalam Islam" oleh Allamah Tabatabai ke perpustakaan sekolah ini.

Gerakan Focolare Filipina mengundang sejumlah besar kawula muda dari seluruh dunia setiap tahun dan menyelenggarakan berbagai program dalam bentuk koeksistensi dan dialog antar agama untuk mereka, dan program sekolah terbesar tahun lalu adalah mengundang 5.000 kawula muda dari seluruh dunia selama sepekan di Filipina.

 

http://iqna.ir/fa/news/3842828

Kunci-kunci: filipina ، manila ، tuan rumah ، Gerakan Focolare
captcha