Elbalad melaporkan, proyek ini mencakup kegiatan-kegiatan termasuk 150 acara di berbagai provinsi Palestina dan mengadakan pekan budaya Palestina di Yordania dan Bahrain.
Pada acara penutupan, Menteri Kebudayaan Palestina, Atef Abu Saif mengapresiasi yayasan Arab Dar al-Thifl (rumah anak), Asosiasi Nakhlah al-Shabr dan Asosiasi Al-Bustan sebagai yayasan terbaik.
"Hari ini, kami mengapresiasi yayasan-yayasan tersebut dikarenakan telah memainkan peran penting dalam memperkenalkan dan mengekspresikan identitas Quds dan Palestina," katanya.
Dalam pidato non formal, Direktur Jenderal ISESCO, Dr. Salim M Al Malik juga ditekankan: Kami akan menggunakan upaya kami untuk mendukung warisan budaya dan peradaban Quds serta memperkuat lembaga pendidikan, budaya dan media di kota ini.
Dia menegaskan kembali dukungan ISESCO bagi rakyat muqawamah Palestina untuk mencapai hak-haknya yang sah dan kemerdekaan serta kebebasan. (hry)