IQNA melaporkan, Menteri Agama Indonesia, Fachrul Razi mengatakan selama kunjungan ke percetakan kitab suci milik pemerintah di unit percetakan Alquran di Bogor, Indonesia mengungkapkan, “Proses pencetakan Quran meningkat.”
Selama kunjungan tersebut, dia memeriksa awal pencetakan, kontrol kualitas akhir, dan bahkan pengiriman kitab samawi ini. Menteri Agama mengapresiasi sistem kerja unit tersebut dan menggambarkan kinerjanya sebagai hal yang bersih, tertib, serius, dan teliti.
Kapasitas produksi unit ini mencapai 1 juta eksemplar sampai tahun 2019. Menurut Menteri Agama, kapasitasnya sangat kecil mengingat kebutuhan masyarakat dan masjid, dan ini akan meningkat di masa depan dengan memperbaiki mesin dan meningkatkan kertas. (hry)