Desinfeksi Mukabbariyah Masjidil Haram Tujuh Kali Sehari
Al-Youm melaporkan, Direktorat Jenderal Masjidil Haram dan Masjid Nabawi (saw) mengatakan: "Mengikuti langkah-langkah pencegahan untuk mencegah masuknya virus corona ke Masjidil Haram, Mukabbariyah di dalam Masjidil Haram dicuci dan didisinfeksi 7 kali sehari dengan 1.200 liter desinfektan.
Dengan mengisyaratkan bahwa pencucian dan desinfeksi dilakukan di dalam Mukabbariyah, direktorat ini menambahkan: Sebelum pelaksanaan pencucian harian, 20 liter disinfektan ramah lingkungan telah digunakan di masjid ini, dan kemudian dilakukan pencucian dan desinfeksi.
Menurut laporan, karpet mukabbariyah yang telah didesinfeksi sebelum penyelenggaraan setiap salat akan dibentangkan setelah desinfeksi dari berbagai bagian masjid, untuk salat dan setelah salat juga akan dikumpulkan kembali untuk desinfeksi ulang, oleh karena itu, tindakan pemindahan karpet akan dilakukan terus menerus.
Perlu dicatat bahwa Mukabbariyah di sepanjang halaman Mataf (tempat tawaf) di depan Kakbah al-Musyarrafah, di area 210 meter persegi, digunakan oleh Syekh Abdul Rahman Abdul Aziz Al-Sudais, Direktorat Jenderal Masjidil Haram dan Masjid Nabawi (saw). Tempat muazin ini dirancang dan dibangun dalam 18 hari, dan semua pekerjaan konstruksi, mencakup pencahayaan, suara dan kamera, dilakukan pada hari-hari ini.
Demikian juga, Direktorat Jenderal Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi (saw) telah mengambil langkah-langkah untuk mencegah penyebaran virus corona, termasuk menjaga jarak sosial selama salat Tarawih di Masjidil Haram. (hry)
