Kritik atas Bungkamnya Institusi-Institusi Hukum dalam Menghadapi Serangan terhadap Syiah Pakistan
IQNA melaporkan, teks pernyataan ini, yang salinannya diberikan kepada IQNA, adalah sebagai berikut:
بسم الله الرحمن الرحیم
وسیعلم الذین ظلموا ای منقلب ینقلبون
Serangan brutal dan kriminal teroris Wahabi Takfiri pada prosesi berkabung para syuhada Abu Abdillah al-Husein (as) di Punjab, Pakistan pada hari Asyura dan hari kesyahidan Abu Abdillah al-Husein dan Ahlulbait (as) dan para sahabatnya oleh Yazidisme zaman, sekali lagi membuat duka dan sedih Pakistan, dunia Islam dan umat manusia. Tragedi berdarah dan memilukan ini menunjukkan pemikiran takfiri dan sektarian dan pada saat yang sama kekejaman balas dendam dari kelompok Wahabi yang haus darah dan tentara bayaran yang menyebabkan ledakan mengerikan dengan melemparkan beberapa bom kuat dan akibatnya sejumlah pelayat meninggal dan terluka.
Masyarakat Pakistan dari semua suku, etnis dan pemeluk pelbagai agama mengadakan ritual berkabung setiap tahun, menghidupkan kembali ingatan akan kebangkitan pemimpin para syuhada Imam Husein (as) dan menunjukkan bahwa Muharram selalu menjadi pembawa pesan perdamaian dan persatuan serta memublikasikan budaya anti penindasan. Mereka memiliki rasa hormat dan martabat khusus untuk keluarga Ahlulbait Nabi. Di sisi lain, musuh dan tentara bayaran mereka dari vampir takfiri di Pakistan selalu berusaha untuk menghancurkan suasana persatuan dan perdamaian di antara mereka. Namun, tindakan tercela seperti itu tidak akan dan tidak akan berpengaruh.
Yayasan Internasional Asyura menyampaikan belasungkawa kepada keluarga para syuhada dan solidaritasnya dengan yang terluka dalam ledakan bom ini, dan meminta pejabat Pakistan untuk mengidentifikasi dan menangkap para pelaku kejahatan ini dan menghukum mereka dengan berat. mengambil tindakan khusus dari segala bentuk operasi teroris untuk melindungi kelompok berkabung selama hari-hari Muharram dan Safar.
Kami juga menyerukan kepada masyarakat internasional dan lembaga-lembaga hak asasi manusia dunia untuk tidak tinggal diam dalam menghadapi serangan teroris berulang terhadap pengikut madrasah Ahlulbait (as) di Pakistan, dan untuk mengutuk kejahatan ini dan untuk melanjutkan memerangi para pelaku, penyelenggara, pendukung dan sponsor Kelompok takfiri ini harus mengambil tindakan pencegahan dan hukum yang diperlukan.
Yayasan Internasional Asyura sekali lagi turut berbela sungkawa atas kesyahidan para pengikut Ahlulbait di Pakistan dan berharap kesembuhan segera bagi mereka yang terluka dalam ledakan mengerikan ini, dimana bendera keadilan dan anti penindasan Imam Husein as harus selalu dikibarkan di dunia dan para penjahat harus dipermalukan di dunia dan akhirat.
Perlu dicatat bahwa pada hari Kamis, 19 Agustus, sebuah bom meledak pada hari Asyura di provinsi Punjab Pakistan, yang menewaskan sedikitnya tiga pengkabung Huseini. Lebih dari 50 pengkabung terluka dalam ledakan di Bahawalnagar. (hry)
