Mengenang Dai Kenamaan Tasayyu’ di Thailand
Menurut laporan IQNA dilansir dari situs organisasi kebudayaan dan komunikasi Islam, acara peringatan Syaikh Ahmad Qomi diselenggarakan dengan dihadiri Mohsen Mohammadi, Duta Besar dan Mohammad Reza Zainali, atase kebudayaan Iran di Thailand dan pejabat pemerintah Ayutthaya lainnya, Federal dan propinsi oleh lembaga Syaikh Ahmad Qomi di universitas Rajabhat, Ayutthaya.
Acara ini dimulai dengan pidato dua profesor universitas, sarjana dan sejarawan tentang layanan Syaikh Ahmad Qummi di Thailand, dan dilanjutkan dengan penekanan pada pembangunan kembali makam Syaikh Ahmad Qummi. Kemudian, menurut sebuah tradisi kuno, imam jamaah dan Jum’at Bangkok, sebagai pusat keagamaan tertua Syiah Thailand dan keturunan Syaikh Ahmad, memberi penghormatan kepadanya, dengan membacakan sejumlah doa di pusara Syaikh Ahmad.
Akaratan, Kepala Yayasan Syaikh Ahmad Qummi, dengan menjelaskan sebuah pidato tetang mengenang Syaikh dan aktivitas yayasan ini, menyumbangkan hadiah khusus untuk mendukung para mahasiswa di bawah naungan lembaga, dengan diketuai universitas Rajabhat, Ayutthaya. Acara ini diakhiri dengan pemberian karangan bunga ke makam Syaikh Ahmad Qomi oleh para pejabat, termasuk duta besar dan atase kebudayaan Iran di Thailand dan penyelenggaraan pameran produk-produk kebudayaan, seni dan kerajinan tangan Iran.
Syaikh Ahmad Qummi, menurut orang-orang Syi'ah Thailand adalah orang pertama yang membawa ajaran mazhab Syiah ke Thailand. Meskipun berdasarkan sumber sejarah, beberapa kata dalam bahasa Persia terlihat pada papan dari pemerintahan Sukhothai tujuh ratus tahun yang lalu dan ini menunjukkan bahwa orang Iran hadir di Thailand 600 atau 700 tahun yang lalu.
Makam Syaikh Ahmad Qomi kini berada di Sekolah Pelatihan Guru Ayutthaya Thailand dan dihormati oleh orang-orang Thailand. Tokoh politik atau agama yang melakukan perjalanan dari Iran ke Thailand biasanya mengunjungi makamnya.
http://iqna.ir/fa/news/3714612
