IQNA

Respon Al-Houthi terhadap Tindakan Arab Saudi untuk Melarang Masuk ke Mekah dan Madinah

7:18 - March 01, 2020
Berita ID: 3473979
TEHERAN (IQNA) - Mohammad Ali al-Houthi, Ketua Dewan Tertinggi Revolusi Yaman, mengecam tindakan Saudi untuk melarang jamaah memasuki Mekah dan Madinah karena mencegah penyebaran virus corona.

Sputnik melaporkan, Mohammad Ali al-Houthi, Ketua Dewan Tertinggi Revolusi Yaman menulis dalam akun Twitter: “Arab Saudi menargetkan Mekah dan Madinah, dan penyakit corona adalah salah satu dalih mereka.”

"Jika masalahnya adalah corona, mengapa mereka mengizinkan para pendatang memasuki kota-kota lain dan hanya warga negara-negara dewan kerjasama Teluk Persia saja yang dilarang masuk ke Mekah dan Madinah," imbuhnya.

Kementerian Luar Negeri Saudi dengan mengeluarkan pernyataan pada Jumat (28/2), mengumumkan larangan sementara pada warga negara anggota dewan kerjasama Teluk Persia memasuki kota Mekah dan Madinah untuk mencegah penyebaran virus corona.

Pernyataan itu mengatakan: Pelaksana umrah dan peziarah Masjid Nabawi saw di Madinah telah ditangguhkan dan pengeluaran visa untuk negara-negara yang terjangkit virus corona dengan jumlah tinggi dihentikan.

“Pernyataan itu diumumkan atas rekomendasi pusat kesehatan untuk mengambil tindakan pencegahan demi mencegah penyebaran virus corona,” kata Kementerian Luar Negeri Saudi. (hry)

 

3882013

captcha