Menurut laporan IQNA, bertepatan dengan bulan Rabiul Awwal, situs kantor penjagaan dan publikasi karya-karya Ayatullah Sayid Ali Khameneni membulikasikan deskripsi sebagian statemen-statemen Pemimpin Besar Revolusi (Rahbar) tentang bulan ini.
Sebagian ahli makrifat dan spiritual meyakini bahwa Rabiul Awwal - secara harfiah – adalah Rabi’ Hayāt, Rabi' yakni kehidupan; karena dalam bulan ini, wujud suci Rasulullah (Saw) dan demikian juga putra beliau, Abu Abdillah , Imam Ja’far bin Muhammad al-Shadiq (As) dilahirkan dan kelahiran Rasulullah merupakan permulaan semua keberkahan, dimana Allah Swt telah menganugerahkannya kepada manusia. Kita yang meyaiki bahwa Islam adalah perantara kebahagiaan manusia dan jalan keselamatan baginya, ini merupakan anugerah Ilahi karena adanya wujud beliau Saw, yang terjadi pada bulan ini. Sejatinya harus kita anggap bahwa kelahiran agung ini sebagai sumber semua keberkahan, dimana Allah Swt telah mengangkat masyarakat manusia sebagai umat Islam, yang mengikuti kebenaran.
Statemen dalam pertemuan para pejabat dan tamu konferensi persatuan Islam, 17 Rabiul Awwal 1434 H.