IQNA

Usulan Pencantuman Kategori Interpretasi Quran

23:41 - July 14, 2012
Berita ID: 2368301
Qari Quran Tajikistan Nosratollah Sa'adolahev mendesak agar ditambahkan kategori konsep Quran dan interpretasi pada Kompetisi Quran Internasional untuk Siswa Muslim. Berbicara kepada IQNA, ia mengatakan hal ini dapat membantu meningkatkan tingkat kualitas kontes dan sebagai kesempatan bagi peserta untuk belajar tentang aliran pemikiran Islam yang berbeda – beda.
Dia mengatakan kompetisi diadakan untuk mahasiswa yang memiliki kemampuan untuk menganalisis isu-isu secara ilmiah dan budaya. "Kemampuan ini membantu mereka untuk memahami penafsiran dan metode penafsiran yang berbeda – beda yang digunakan oleh berbagai aliran pemikiran dan memilih yang terbaik." Qari Tajikistan yang mempelajari dua bidang ilmu, Hukum dan Ajaran Islam dan Bahasa dan Sastra Persia, juga menyinggung peran universitas dalam mengembangkan budaya Quran dan berkata, "Salah satu hal pertama yang negara atau universitas dapat lakukan untuk mempromosikan budaya Al-Qur'an adalah untuk mengatur kompetisi Quran. " Dia menekankan, bagaimanapun fokus dari kompetisi Quran tersebut harus pada isu-isu besar seperti penafsiran, terjemahan dan ajaran-ajaran Kitab Suci. Sa'adolahev mendesak bahwa upaya harus dilakukan untuk membantu orang – orang dalam masyarakat Muslim untuk sampai kepada kedalaman ajaran Quran yang mana akan memiliki efek yang lebih langgeng dalam hidup mereka. Ditanya tentang kondisi keagamaan dan sosial di negaranya, ia menyoroti pengabdian rakyat Tajikistan kepada Al-Qur'an dan mengatakan ada banyak Qari dan penghafal Quran banyak di negaranya. He noted that despite some limitations, Quranic activities, including competitions at the national and international levels, are carried out in Tajikistan. Dia mencatat bahwa meskipun ada beberapa keterbatasan, kegiatan - kegiatan Qurani termasuk kompetisi di tingkat nasional dan internasional diselenggarakan di Tajikistan. Sa'adolahev mencatat bahwa lembaga swasta membiayai kegiatan ini dan pemerintah tidak membayar untuk mereka. Dia lebih jauh menganggap kompetisi Quran sebagai ajang memperkuat persatuan Muslim dan mengatakan Quran sebagai Kitab Suci dari semua Muslim adalah dasar untuk persatuan di kalangan umat Islam tidak peduli apa mazhab yang mereka ikuti. Sa'adolahev juga menunjukkan kegiatan Quraninya dengan mengatakan bahwa ia mulai belajar Al Quran pada usia dini dan bahwa Kitab Allah selalu menjadi panduan dan sumber berkah baginya. Kompetisi Quran Internasional ke-4 untuk Siswa Muslim dijadwalkan akan diselenggarakan pada tanggal 12 – 15 September 2012 di kota barat laut Tabriz. Organisasi Aktivitas Qurani mahasiswa Iran menyelenggarakan kontes setiap dua tahun dengan tujuan menaikkan tingkat aktivitas Quran dan mempromosikan kerjasama Qurani di kalangan pelajar Muslim. 1050635
captcha