IQNA melaporkan, Delegasi, atas nama Ayatullah Qomi, Wakil Pemimpin Tertinggi Internasional, dan Ayatullah A'rafi, direktur hauzah ilmiah negara, bertemu dengan anggota keluarga almarhum.
Dalam pertemuan tersebut, Adib Behrooz, Wakil Kebudayaan ICC Jakarta menyampaikan pesan duka cita dan bela sungkawa para ulama, hauzah ilmiah dan perwakilan Pemimpin Tertinggi di Indonesia kepada putranya, Ustad Miftah Rahmat dan memintakan rahmat serta derajat yang tinggi untuk almarhum KH. Jalaluddin Rakhmat, dan diberikan kesabaran untuk anak-anak dan keluarganya.
Ustad Miftah Rahmat, dengan mengucapkan terima kasih atas pesan para ulama dan hauzah, khususnya ayatullah Qomi dan A’rafi, menekankan kelanjutan jalan ayah mulianya.
Jalaluddin Rahmat, salah satu pendiri dan ketua IJABI Indoneisa yang menghabiskan hidupnya untuk mendakwahkan ajaran Ahlulbait (as) dan membela yang tertindas, meninggal dunia pada usia tersebut 72 tahun akibat Covid-19 di Bandung, Indonesia. (hry)