IQNA

Al-Azhar Kritik Ketidakpedulian Dunia terhadap Kematian Bayi Membeku di Gaza

9:26 - January 13, 2025
Berita ID: 3481396
IQNA - Pusat Islam Al-Azhar mengkritik ketidakpedulian masyarakat internasional terhadap bencana kemanusiaan ini, dengan mengutip peristiwa-peristiwa menyakitkan seperti tenggelam, penghancuran tempat penampungan, dan kedinginan anak-anak Gaza dalam pelukan ibu mereka.

Menurut Iqna mengutip Rai al-Youm, Sabtu, 11 Januari, Pusat Islam Al-Azhar Mesir mengeluarkan pernyataan resmi yang menyatakan keprihatinan atas kesinambungan ketidakmampuan masyarakat internasional dalam menghadapi kondisi tragis yang dialami rakyat Palestina selama lebih dari dari lima belas bulan dalam bayang-bayang perang Gaza dan pengepungan.

Dalam pernyataan tersebut, Al-Azhar, mengacu pada tragedi di Gaza, khususnya di musim dingin, yang mengakibatkan kejadian tragis tenggelam, tenda-tenda roboh menimpa penduduknya, dan kematian anak-anak dan bayi yang kedinginan di pelukan ibu mereka, mengutuk keras ketidakpedulian para pengambil keputusan politik dunia dan keengganan mereka untuk menghentikan agresi kriminal rezim Zionis.

Pusat Islam Al-Azhar Mesir mengeluarkan pernyataan resmi yang menyatakan keprihatinan mendalam atas tragedi menyakitkan rakyat Palestina di Jalur Gaza dan menyerukan tindakan segera oleh masyarakat internasional untuk mengirimkan bantuan kemanusiaan ke wilayah tersebut.

Al-Azhar mencatat dalam pernyataan ini: “Agresi rezim Zionis terhadap Jalur Gaza telah menyebabkan bencana kemanusiaan yang meluas, dan rakyat wilayah ini, terutama wanita, anak-anak, dan orang tua, hidup dalam kondisi yang sangat sulit.

Lembaga Islam ini juga merujuk pada kejahatan perang rezim Zionis di Gaza, termasuk pembersihan etnis, genosida, dan pembantaian, juga menyatakan penyesalannya atas kurangnya tanggapan yang tepat dari masyarakat internasional terhadap kejahatan ini.

Di tengah situasi yang mengerikan ini, Al-Azhar menyerukan untuk segera mengambil semua langkah, prosedur, dan mekanisme yang diperlukan, efektif, dan mendesak, untuk memastikan penyediaan kebutuhan kemanusiaan dan bantuan kemanusiaan guna meringankan penderitaan rakyat Palestina di Jalur Gaza dan menyelamatkan mereka dari situasi kritis ini.

Dalam pernyataan tersebut, Al-Azhar menegaskan bahwa Palestina, seperti manusia lainnya, memiliki hak untuk menikmati hak asasi manusia dan perlindungan hukum internasional. Oleh karena itu, Al-Azhar menyerukan kepada seluruh lembaga internasional dan negara-negara di dunia untuk segera mengambil tindakan guna mengakhiri blokade Gaza dan membantu masyarakat di wilayah ini. (HRY)

 

4259426

Kunci-kunci: alazhar ، kritik ، Kematian ، gaza ، Bayi-Bayi Mungil
captcha