Masjid-masjid Korea Selatan Dibuka Kembali Setelah Wabah Corona
Arab News melaporkan, setelah meredanya wabah corona di Korea Selatan, empat masjid di berbagai bagian negara ini telah dibuka kembali sejak Rabu.
Rahman Lee Johawa, anggota Federasi Muslim Korea, dalam hal ini berkata: "Kami masih mengkhawatirkan wabah corona. Oleh karena itu, dalam sepuluh hari ke depan, para jamaah salat hanya diperbolehkan melaksanakan salat di halaman masjid.
Federasi ini telah melarang salat Jumat di pusat-pusat keagamaan di seluruh negeri untuk mencegah penyebaran corona di antara 150.000 Muslim di negara itu, yang telah membentuk 30 persen dari 52 juta penduduk Korea Selatan. Namun, federasi ini pada hari Senin mengumumkan bahwa masjid akan dibuka kembali dengan tindakan-tindakan waspada anti corona dan menjalankan saran dan anjuran kesehatan untuk salat Jumat dan salat Tarawih.
Menurut pengumuman federasi ini, seluruh Muslim yang pergi ke masjid pusat Seoul dan masjid-masjid lainnya di seluruh negeri harus menjaga kelaziman-kelaziman yang diperlukan guna pencegahan, seperti menggunakan anti bakteri sanitizer tangan, masker wajah dan mendaftarkan diri pada daftar khusus. Selain itu, para jamaah salat harus menjaga jarak sosial minimal satu meter.
"Jika semuanya berjalan dengan baik, kita bisa merayakan Idul Fitri di masjid," kata Lee.
Sehari sebelumnya, Korea Selatan untuk ketiga hari berturut-turut mengumumkan bahwa di negara itu tidak ada kasus corona terbaru yang terlihat.(hry)
