Menurut Iqna mengutip situs jaringan Al-Kafil, 10 hari pertama bulan Muharram didedikasikan untuk kelompok berkabung masyarakat Karbala. Menurut tradisi lama, selama 10 hari ini, kelompok berkabung Karbala memakai rantai dan berkabung.
Pergerakan dan keluar masuknya kelompok berkabung ke haram suci dilakukan sesuai dengan program yang diselenggarakan oleh Departemen Ritual dan maukib Huseini. Menurut program ini, prosesi berpindah dari jalan-jalan tertentu yang berakhir di pintu kiblat makam suci Abbasi, dan setelah memasuki makam dan berkabung di dalam serambi suci, mereka keluar melalui pintu Imam al-Hasan (as) makam suci dan berkabung dari Bainal Haramain menuju makam suci Huseini.
Sekelompok pegawai departemen ritus dan maukib Husieni yang berafiliasi dengan dua makam suci Huseini dan Abbasi mengiringi prosesi berkabung Huseini dari saat pemberangkatan hingga akhir berkabung dengan tujuan untuk mengatur pergerakan dan tidak mengganggu prosesi. (HRY)