IQNA

Pemimpin Revolusi dalam Acara Berkabung Arbain Huseini:

Kampanye Front Huseini dengan Front Yazidi Tidak Ada Habisnya

12:59 - August 26, 2024
Berita ID: 3480654
IQNA - Dalam acara berkabung para pelajar bertepatan dengan Arbain Huseini, Pemimpin Tertinggi Revolusi menyebut kampanye antara Front Huseini dan Front Yazidi akan tetap dan tidak ada habisnya serta menekankan: Revolusi Islam Iran telah membuka peluang dan lapangan yang luas bagi kaum muda, dan kesempatan ini harus digunakan dengan perencanaan dan mengambil tindakan yang diperlukan dan tepat waktu menuju tujuan luhur revolusi guna memberikan landasan bagi kemajuan, kemakmuran dan keselamatan.

Menurut Iqna mengutip basis informasi Kantor Pemimpin Tertinggi, bertepatan dengan Arbain Huseini pada hari kemain, Minggu, acara duka cita delegasi mahasiswa dilaksanakan di Husainiyah Imam Khomeini (qs) dan di dihadiri Pemimpin Revolusi Islam.

Dalam upacara ini, selain pembacaan Ziarah Arbain, Hujjatul Islam wal Muslimin Aslani berbicara dan para madah Ahlulbait (as) membacakan elegi Abu Abdillah (as).

Di akhir acara ini, dilakukan shalat Dzuhur dan Ashar yang dipimpin oleh Ayatullah Khamenei.

Pemimpin Revolusi Islam, dalam pidatonya yang mengisyaratkan pada ziarah Asyura, menyebut kampanye antara Front Huseini dan Front Yazidi akan tetap dan tidak ada habisnya, dan pada saat yang sama, cara kampanyenya berbeda-beda sesuai dengan kondisi dan kebutuhan dan menekankan: Revolusi Islam Iran, telah membuka peluang dan lapangan yang luas bagi kaum muda dan kesempatan ini perlu digunakan, dengan perencanaan dan pemahaman yang baik tentang tugas, mengambil tindakan yang diperlukan dan tepat waktu menuju tujuan mulia revolusi guna memberikan landasan bagi kemajuan, kemakmuran dan keselamatan.

Ayatullah Khamenei menyebut kebangkitan Imam Husein (as) adalah tujuan melawan tirani dan menambahkan: Konfrontasi di era pedang dan tombak menggunakan cara tersendiri, dan di era atom dan kecerdasan buatan, dengan cara yang berbeda, di era dakwah dengan puisi, syair, dan hadis, memiliki metodenya sendiri, dan di era Internet dan kuantum, harus menggunakan metode lain.

Rahbar mengisyaratkan bahwa tugas ini ketika masih mahasiswa adalah salah satu cara dan cara lain ketika memimpin, dan berkata: Perlawanan front Huseini dengan front Yazidi tidak selalu berarti mengambil senjata, tetapi Anda harus berpikir benar, berbicara dengan benar., identifikasi dengan benar. Mengetahui tugasnya dan mencapai target dengan akurat.

Rahbar menekankan bahwa jika kita bergerak ke arah ini, kehidupan akan menemukan makna dan tujuan. Pemimpin Revolusi Islam mengatakan: “Generasi muda hendaknya mengapresiasi era saat ini yang telah membuka lapangan luas di hadapan mereka dengan berkah Revolusi Islam, dan dengan merencanakan dan mempelajari serta pemikiran yang benar, yang memerlukan keakraban dengan Alquran dan perenungannya, serta dilaksanakan tepat waktu”.

Ayatullah Khamenei berkata: “Tindakan tepat waktu ini, terkadang menemukan makna dalam lingkungan universitas, terkadang diperlukan dalam lingkungan sosial atau politik, dan terkadang tindakan ini diperlukan dalam perjalanan Karbala dan Palestina serta tujuan-tujuan yang lebih tinggi.”

Di penghujung Rahbar menegaskan, pemanfaatan kesempatan bersejarah ini oleh generasi muda berarti kemakmuran dan keselamatan, dan jika kesempatan ini tidak dimanfaatkan dan kewajiban tidak dipenuhi maka akibatnya adalah kerugian. (HRY)

 

4233456

captcha