IQNA

Mengenal Bulan Rajab/ 2

7:54 - January 08, 2025
Berita ID: 3481376
IQNA - Salah satu bidang penting yang mengarah pada pemahaman yang lebih baik tentang kedudukan bulan ini sepanjang sejarah adalah mengenal bulan ini dari sudut pandang berbagai nama dan atribut yang diberikan padanya dalam sepanjang sejarah.

Bulan Rajab memiliki banyak nama dan sifat yang masing-masing mencerminkan ciri dan nilai khusus bulan ini di kalangan suku Arab Jahiliyah dan kemudian di era Islam. Salah satu bidang penting yang mengarah pada pemahaman yang lebih baik tentang kedudukan bulan ini sepanjang sejarah adalah mengenal bulan ini dari sudut pandang berbagai nama dan atribut yang diberikan padanya dalam sepanjang sejarah.

Salah satu atribut penting bulan ini adalah “Rajb al-Murajjab” yang artinya “agung dan terhormat”. Penamaan ini menunjukkan kepentingan dan keagungan bulan ini di kalangan masyarakat Arab. Nama lain bulan ini adalah "Rajab al-Asam" yang artinya "tuli"; nama ini dipilih karena suara senjata dan peperangan tidak terdengar di bulan ini. Dalam hal ini, Munshilul Asinnah merupakan nama lain yang diberikan untuk bulan Rajab. Sebab pada masa jahiliyah, bulan Rajab dikenal sebagai bulan disingkirkannya senjata dan dihentikannya peperangan. Oleh karena itu disebut juga “Munassil Aal:” (penghancur alat perang) dan “Munshilul Asinnah” (penghancur kelaparan dan alat perang).

Selain itu digunakan juga nama “Rajab al-Ashab” untuk bulan ini yang berarti “bulan rahmat”, karena pada bulan inilah rahmat Allah diturunkan kepada manusia. Khususnya pada masa pra Islam, dengan berdirinya pasar Arab tahunan di bulan ini, banyak kebutuhan mereka yang terpenuhi, oleh karena itu menurut mereka bulan Rajab dianggap sebagai bulan yang baik dan berkah bagi mereka.

Rajab al-Mudhar adalah nama lain bulan ini, karena suku Mudhar sangat menghormati dan memuliakan bulan ini. Tentu saja ada pendapat lain mengenai penamaan ini. Sebagian berpendapat bahwa nama ini karena penghormatan khusus suku Mudhar terhadap bulan ini, dan ada pula yang berpendapat bahwa suku Rabi'ah menamakan bulan Ramadhan dengan Rajab dan menganggapnya haram (mulia), namun suku Mudhar menganggap bulan ini sebagai bulan tersendiri dan menganggapnya haram.

Disebut juga bulan al-Fard karena terpisah dari bulan-bulan haram lainnya.

Berdasarkan sifat dan nama-nama tersebut, bulan Rajab tidak hanya dikenal sebagai bulan yang dihormati dan dimuliakan dalam sejarah Islam dan Arab, tetapi juga menunjukkan pentingnya budaya dan sosial dalam era sejarah yang berbeda. Nama-nama ini masing-masing menggambarkan salah satu sudut karakteristik bulan ini dan membantu kita untuk lebih memahami mengapa bulan ini memiliki kedudukan istimewa di kalangan umat Islam dunia. (HRY)

 

3491360

Kunci-kunci: mengenal ، Bulan Rajab
captcha