
Menurut Iqna mengutip Cairo 24, acara ini dijadwalkan tayang mulai hari Jumat, 14 November 2025 di saluran satelit Al-Hayat, CBC, An-Nas, Misr Alquran Al-Karim, dan platform "watch it".
Waktu tayang program ini adalah pukul 21.00 setiap hari Jumat dan Sabtu.
Program Daulah Tilawah diproduksi bekerja sama dengan Kementerian Wakaf dan Perusahaan Layanan Media "Al-Muttahida" Mesir, dengan tujuan untuk mengidentifikasi talenta dan qari berprestasi dari berbagai provinsi di negara ini.
Nilai hadiah kompetisi ini adalah 3,5 juta pound Mesir, dengan masing-masing dua pemenang pertama menerima dua bacaan dan satu juta pound, dan seluruh Alquran akan direkam dengan suara mereka dan disiarkan di jaringan Mesir Alquran al-Karim.
Keduanya juga akan mengimami salat berjamaah di Masjid Imam Husein (as) di Kairo selama bulan Ramadhan mendatang.
Menurut laporan tersebut, tahap awal kompetisi ini telah disambut baik oleh para peserta, dengan lebih dari 14.000 orang dari berbagai provinsi berpartisipasi dalam acara tersebut.
Penilaian peserta dilakukan dalam beberapa tahap, dan terpilih 32 orang untuk berkompetisi di tahap akhir di bawah pengawasan komite ilmiah khusus dari Kementerian Wakaf Mesir, yang diketuai oleh Syek Usamah al-Azhari, Menteri Wakaf Mesir.
Komite juri juga terdiri dari para pemuka agama dan ilmuwan senior dari Mesir dan dunia Islam, termasuk Syekh Hassan Abdel-Nabi; Wakil Komite Revisi Alquran Al-Azhar, Taha Abdel-Wahab; pakar audio dan naghom Qurani, Mustafa Hassani; dan mubaligh sekaligus qari Syekh Taha Nomani. (HRY)