IQNA

Menilik Karya-Karya Alquran di Louvre; Perbendaharaan Seni dan Sejarah Terbesar di Dunia

6:39 - July 14, 2021
Berita ID: 3475523
TEHERAN (IQNA) - Museum Louvre telah aktif sebagai "museum umum" sejak 1793, namun Louvre berfokus pada perbendaharaan seni dan sejarah dunia sebagai seni dan sejarah terbesar di dunia. Sementara itu, bagian terbaru dari museum, yang disebut "Seni Islam", berisi manuskrip unik, termasuk salinan kuno Alquran, yang memukau setiap pengunjung.

IQNA melaporkan, Museum yang paling banyak dikunjungi di dunia terletak di Paris, Prancis. Lebih dari 35.000 karya seni ditempatkan di delapan berbagai bagian Louvre.

Bagian terbaru dari Museum Louvre di Paris didedikasikan untuk seni Islam. Didanai oleh pemerintah Prancis dan dibantu oleh Arab Saudi, Maroko, Kuwait, Oman, dan Azerbaijan, bagian ini mencakup sekitar 3.000 karya seni berharga yang dibuat antara abad ke-7 dan ke-19.

Karya-karya ini disajikan dalam dua lantai. Di bagian ini, banyak karya kaligrafi dapat dilihat. Khat Arab dapat ditemukan di mana-mana dalam seni Islam. Kaligrafi lebih penting dalam seni Islam daripada seni lukis dan seni lainnya, karena dianggap sebagai praktik ibadah dan di sisi lain, menyalin Alquran adalah salah satu tindakan pertama yang dilakukan oleh setiap kaligrafer Muslim.

Naskah Alquran Museum Louvre merupakan salah satu manuskrip Alquran kuno termewah yang bertahan hingga saat ini. Edisi tujuh volume ini mungkin ditulis di Tunisia pada abad ke-9 atau ke-10, dan kesederhanaan kaligrafi khat Kufi serta keseimbangan kombinasi warna menjadikannya sebuah karya yang tak tergantikan. Ide pewarnaan diambil dari rahasia Kekaisaran Bizantium. Biru tua melambangkan dunia selestial dan huruf emas adalah manifestasi dari cahaya ilahi yang berasal dari firman Tuhan.

Manuskrip Alquran lainnya berasal dari era Mamluk di Mesir. Alquran ini, yang ditulis di Kairo pada akhir abad ke-14, memiliki kemegahan tersendiri dengan desainnya yang istimewa dan indah serta bingkai berlapis emas. Dalam Alquran ini, ayat pertama yang telah disalin dapat dilihat. Selain itu, gambar latar belakang halaman Alquran ini dihiasi dengan desain unik dedaunan dan bunga kuncup teratai.

Anda dapat menonton video karya Alquran Museum Louvre di bawah ini.

Di bagian yang sama, Anda dapat melihat rekal dan Alquran dimana itu dibuat oleh seniman Muslim Iran dan berasal dari tahun 1981.

Di bagian ini, Anda juga bisa melihat kapal yang telah disepuh di seluruh badannya. Dengan menyaksikan lebih dekat, kita melihat kaligrafi yang indah dan menarik.

Di bagian karya Islam di Museum Louvre, ada mihrab yang mempesona dihiasi dengan ubin biru yang indah dan cerah, yang dirancang dan dibangun sekitar 600 tahun yang lalu di Isfahan oleh seniman dan pengrajin Iran. (hry)

 

3982948

captcha