Kontes Quran Internasional Malaysia Usai, Pouya dari Iran Memenangkan Posisi ke 2

Perwakilan negara tuan rumah memenangkan hadiah pertama pada edisi ke-54 dari Kompetisi Quran Internasional Malaysia, koresponden IQNA di Kuala Lumpur melaporkan. Upacara penutupan kontes diselenggarakan Jumat malam, 13 Juli 2012 di Putra Jaya World Trade Center Kuala Lumpur.

Acara dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Malaysia diikuti oleh lagu-lagu paduan suara yang dilakukan oleh 7 orang kontestan. Selanjutnya, pernyataan panel juri dibacakan dan kemudian pemenang dalam kategori pria dan wanita diumumkan. Panel juri memilih Hosna dari Maroko sebagai pemenang pertama di kategori wanita. Dia mencetak 94 dari 100 poin. Hanawa dari Indonesia (94 poin), Awang dari Malaysia (94 poin), Dayang Benti Omran dari Brunei Daressalam (85,33 poin) dan Mashita Benti Ebrahim (84 poin) masing - masing memenangkan posisi kedua sampai kelima. Untuk kategori pria, diluar perkiraan, perwakilan Iran Amin Pouya hanya memenangkan posisi kedua dengan 91,67 poin dan pemenang pertamanya adalah pesaing dari Malaysia Muhammad Anwar Bin Ghazali yang mencetak 95,33 poin. Pemenang dari peringkat ketiga hingga ke kelima adalah Radan Harmko dari Indonesia (90,16 poin), Ahmed Khuldi dari Maroko (88,68 poin) dan Ahmed Siyavasi dari Aljazair (88,68 poin). Selanjutnya dalam upacara tersebut, tiga pemenang teratas di setiap kategori menerima penghargaan dari Raja Malaysia Sultan Abdul Halim Mu'adzam Shah. Pembacaan doa adalah program akhir dari upacara penutupan pada Jumat malam. Di sela-sela upacara, master Quran Iran Abdul Rasoul Abayi mengatakan penampilan dari perwakilan Malaysia jauh lebih rendah dalam kualitas dibandingkan Amin Pouya dari Iran, terutama karena ia akan kehilangan banyak poin jika aturan Wakaf dan Ibtida dipertimbangkan oleh juri kompetisi . Kompetisi Quran Internasional Malaysia berlangsung pada tanggal 06-13 Juli 2012 dengan partisipasi dari 60 Qari Quran pria dan wanita dari 42 negara. 1051825