IQNA

Penistaan Berlanjut:

Pembakaran Alquran di Depan Kedutaan Besar Empat Negara dan Sebuah Masjid di Denmark

8:37 - August 13, 2023
Berita ID: 3478763
DENMARK (IQNA) -Sebuah kelompok rasis anti-Islam di Denmark melanjutkan rangkaian serangannya terhadap Alquran di ibu kota negara ini dan dengan berani membakar Alquran untuk kesekian kalinya.

Menurut Iqna, mengutip Anadolu, pada Jumat, 11 Agustus, anggota kelompok rasis yang menyebut diri mereka "patriot Denmark" membakar mushaf Alquran di depan kedutaan besar Pakistan, Aljazair, Indonesia, dan Maroko, dan membakar mushaf lainnya di depan sebuah masjid di Kopenhagen.

Anggota kelompok ini, yang memiliki slogan-slogan anti-Islam di tangan mereka dan meneriakkan slogan-slogan menentang Islam, juga menerbitkan video pembakaran Alquran melalui akun pengguna mereka di jejaring sosial.

Reporter Anadolu melaporkan bahwa tindakan provokatif ini dilakukan di bawah pengawasan polisi. Jejaring sosial Facebook telah memberlakukan pembatasan pada beberapa video grup ini.

Anggota kelompok anti-Islam Denmark ini, sebelumnya, di antara tindakan pengamanan ketat pasukan polisi negara ini dan di depan kedutaan besar lima negara Muslim Iran, Turki, Irak, Mesir, dan Arab Saudi di Kopenhagen, membakar Alquran.

Kelompok Denmark ini menekankan minggu lalu bahwa mereka akan melanjutkan aksinya melawan Alquran di seluruh negeri.

Menyusul penistaan  Alquran di Swedia dan Denmark, banyak negara Muslim menuntut sanksi terhadap kedua negara tersebut dan penetapan undang-undang yang melarang penghinaan terhadap kitab suci. Di sisi lain, Majelis Umum PBB menyetujui resolusi yang diajukan Maroko pada 26 Juli lalu, di mana semua tindakan kekerasan terhadap kitab suci dikecam sebagai pelanggaran hukum internasional. (HRY)

 

4161846

captcha