Menurut Iqna mengutip Enfas Press, tahap akhir musabaqoh ini dilaksanakan pada Sabtu, 21 Desember 2024 setelah tahap penyisihan yang diselenggarakan oleh federasi Islam regional Italia, dan peserta laki-laki dan perempuan hadir dalam jumlah besar.
Muhammad Al-Akhal, Konsul Jenderal Maroko (Maghreb) di Milan, Mustafa Al-Hajrawi, Presiden Konfederasi Islam Italia, Mustafa Al-Shanazid; Presiden Dewan Cendekiawan Maroko Eropa dan sejumlah tokoh Islam lainnya di dalam dan luar Italia menghadiri dan memberikan pidato di aula musabaqoh.
Panitia juri musabaqoh juga terdiri dari para qari dan juri terkemuka Maroko, termasuk Ebrahim Al-Rwani, Abd al-Rahman al-Boukili dan Mohamed Omar al-Jaadi, yang mengawasi musabaqoh para peserta.
Mengenal dengan qiraat Alquran, menyebarkan semangat musabaqoh menghafal Alquran, mendorong penghafalan Kitab Suci dan memperkuat posisi Alquran di kalangan generasi baru anak-anak Muslim merupakan salah satu tujuan diadakannya musabaqoh tersebut.
Selain itu, dalam musabaqoh ini, mengecam insiden teroris yang mengerikan di pasar Natal kota Magdeburg yang terletak di utara Jerman, yang terjadi pada hari Jumat, dan mengakibatkan kematian dan luka-luka beberapa orang.
Perlu diketahui bahwa Konfederasi Islam Italia (dalam bahasa Italia: Confederazione Islamica Italiana, CII) adalah salah satu dari tiga organisasi Islam Sunni utama di Italia, bersama dengan Persatuan Masyarakat dan Organisasi Islam di Italia (UCOII) dan komunitas agama Islam negara ini. (HRY)