Menurut Iqna mengutip Al-Arabi Al-Jadeed, pameran tersebut dibuka oleh Mustafa Rawashdeh, Menteri Kebudayaan Yordania, atas nama Raja Yordania, dan akan berlangsung hingga 4 Oktober 2025.
Pameran ini diselenggarakan oleh Persatuan Penerbit Yordania di Pusat Pameran Internasional Yordania-Makkah, dengan partisipasi 400 penerbit dari 22 negara Arab dan non-Arab dengan slogan "Quds, Ibu Kota Palestina" dan mencerminkan posisi Yordania dalam mendukung kesucian Yerusalem, baik bagi umat Islam maupun Kristen.
Merujuk pada kehadiran Oman sebagai tamu kehormatan di pameran tersebut, Menteri Kebudayaan Yordania menyatakan: "Oman adalah tamu kehormatan di pameran tahun ini karena latar belakang sejarahnya yang kaya serta kekayaan warisan di berbagai bidang ilmu pengetahuan dan pendidikan."
Pameran Buku Amman diadakan dengan partisipasi seniman dan inovator dari Yordania, Palestina, Suriah, Mesir, Maroko, Tunisia, Aljazair, dan UEA, dan program khusus untuk anak-anak diadakan di bawah pengawasan Yayasan Abdul Hamid Shoman di Yordania.
Selama bertahun-tahun, Pameran Buku Internasional Yordania telah memilih slogan "Yerusalem; Ibu Kota Palestina" untuk menunjukkan dukungannya terhadap konsep internasional yang sah, keadilan, dan hak untuk menentukan nasib sendiri, serta untuk menyampaikan narasi Palestina yang menentang penjajah dan tindakan rasis mereka. (HRY)