
Menurut Iqna mengutip cica.ismc, konferensi Qiraat Alquran Internasional ke-24 diresmikan di Masjid Nasional Baitul Mukarram di Dhaka, berkat upaya Asosiasi Alquran Iqra’.
Acara tersebut dihadiri oleh Menteri Urusan Agama Bangladesh, perwakilan dari berbagai kedutaan besar Islam, dan para qari Alquran terkemuka dari Iran, Mesir, Pakistan, Filipina, dan Bangladesh.
Seyed Reza Mirmohammadi, Konselor Kebudayaan Iran di Bangladesh, menyatakan dalam ucapannya pada program tersebut bahwa Bangladesh termasuk di antara negara-negara yang paling aktif di bidang acara Alquran internasional dan menyelenggarakan banyak program Alquran internasional setiap tahunnya.
Ia menekankan hubungan yang kuat dan kerja sama yang efektif antara Iran dan Bangladesh dalam hal ini. Ia menyatakan bahwa Konferensi Alquran Iran yang baru-baru ini diadakan di Dhaka mendapat sambutan yang sangat baik.
Ia menekankan bahwa mengatasi berbagai krisis yang dihadapi umat Islam saat ini membutuhkan ketaatan pada Alquran.
Ia menambahkan bahwa isu terpenting saat ini di dunia Islam adalah Palestina dan Gaza. Luka yang dalam ini hanya dapat disembuhkan dengan menerapkan ajaran-ajaran Alquran.
Pada bagian kedua program, para qari dari Iran, Mesir, Pakistan, Filipina, dan Bangladesh mempersembahkan bacaan Alquran yang indah. Mehdi Gholamnejad, seorang qari Iran yang terkenal secara internasional, juga akan berpartisipasi dalam konferensi dan membacakan Alquran.
Selama program dua minggu ini, para qari internasional yang berpartisipasi akan mengikuti berbagai program di berbagai kota di Bangladesh sebagai bagian dari "Tur Alquran".
Program ini diselenggarakan di sela-sela Kompetisi Alquran Internasional ke-4 di Bangladesh. Mehdi Barandeh, hafiz Alquran dan peraih peringkat teratas musabaqoh Alquran Internasional ke-45 di Arab Saudi, telah berpartisipasi sebagai perwakilan Iran di cabang hafalan dalam Musabaqoh Alquran Internasional ke-4 di Bangladesh.
Selain itu, Eshaq Abdollahi, peraih peringkat pertama Musabaqoh Alquran Internasional ke-23 di Rusia, akan menjadi perwakilan negara Iran lainnya dalam kompetisi di Bangladesh ini di cabang qiraat Alquran. (HRY)