IQNA

Malaysia; Tuan Rumah Pertama Konferensi Internasional Sains Islam

14:56 - September 07, 2016
Berita ID: 3470676
MALAYSIA (IQNA) - Konferensi internasional sains Islam pertama diselenggarakan 5-7 Desember 2016 di Kuala Lumpur, dengan tujuan mengevaluasi proses kemajuan ilmu-ilmu sosial, Humaniora dan seni Islam.

Menurut laporan IQNA seperti dikutip dari wicois, yayasan ilmu Islam, kelompok ilmu dan teknologi serta kelompok hukum dan syariat universitas Sains Islam Malaysia menyelenggarakan konferensi internasional sains Islam pertama dengan kerjasama himpunan para mahasiswa teknis negara ini.

Sains, teknologi dan Humaniora untuk kehidupan lebih baik umat Islam merupakan topik konferensi tiga hari tersebut dan disitu para dosen universitas serta para pakar telaah Islam dalam pelbagai jurusan ilmu dan teknologi dari penjuru dunia ikut hadir dalam konferensi tersebut.

Termasuk tujuan penting konferensi Malaysia ini adalah mengumpulkan para pengajar dan para pakar dalam pelbagai kancah telaah Islam serta memperkenalkan prestasi dan membagikan pengalaman-pengalaman mereka.

Konferensi ini akan diselenggarakan dalam 5 poros, warisan dan peradaban Islam, kesejahteraan dan tata cara hidup, sains dan teknologi, teknik dan teknologi komunikasi dan informasi dan juga hukum dan ilmu sosial.

Integrasi ajaran-ajaran al-Quran dengan penemuan-penemuan ilmiah baru, penggunaan teknologi dalam pengembangan ilmu-ilmu al-Quran, para cendekiawan muslim dalam dunia kontemporer, seni dan kebudayaan Islam, manuskrip tulisan tangan Islam, implementasi terbaik al-Quran dan sunnah dalam evolusi kemanusiaan, masalah-masalah militer, politik, ekonomi dan sosial dalam perspektif al-Quran, kedokteran dan kesehatan dari sudut pandang Islam, pendidikan al-Quran untuk orang-orang tidak mampu dan peran al-Quran dan sunnah dalam melawan kesalahpahaman yang ada tentang agama Islam termasuk topik-topik yang dibahas dalam konferensi tersebut.

Para peminat dapat mengirimkan ringkasan makalahnya dalam bahasa Inggris ke sekertariat konferensi.

Untuk informasi lebih lanjut silahkan klik disini

http://iqna.ir/fa/news/3527761

captcha