Strait Times melaporkan, salah satu dari masjid-masjid tersebut adalah masjid bekas bandara utama Malaysia di kota Subang Jaya, yang ditutup pada Kamis, 8 Oktober, atas perintah pemerintah daerah bagian Selangor.
Penyebabnya adalah infeksi seseorang yang baru-baru ini hadir di masjid tersebut dan hasil tes coronanya positif.
Selain masjid ini, beberapa masjid, pusat perdagangan dan administrasi di berbagai bagian Malaysia menutup pintu bagi pengunjung dan pendatang.
Pihak berwenang pekan lalu menanggapi peningkatan lebih lanjut dikarenakan peningkatan kembali jumlah kasus Covid-19. Jumlah penderita covid-19 di Malaysia sekitar 300 kasus per hari dalam enam hari terakhir.
Pada hari Jumat, 9 Oktober, enam kematian akibat corona - tingkat kematian tertinggi dalam satu hari - tercatat di Malaysia, sehingga jumlah total kematian di negara itu menjadi 152 orang. (hry)