IQNA

Surat Kabar Zionis:

Permintaan Mahmmoud Abbas untuk Pembebasan 25 Tawanan Keamanan Palestina

12:46 - January 31, 2022
Berita ID: 3476405
TEHERAN (IQNA) - Surat kabar Zionis Yedioth Ahronoth melaporkan bahwa Mahmoud Abbas telah meminta Menteri Perang Israel untuk membebaskan 25 tahanan keamanan Palestina.

“Surat kabar berbahasa Ibrani Yedioth Ahronoth mengutip sumber-sumber Palestina yang mengatakan bahwa pada hari Minggu, Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas dalam pertemuan pertamanya dengan Menteri Perang Israel Benny Gantz yang diselenggarakan pada Agustus lalu di rumah Abbas di Ramallah, memintanya untuk membebaskan 25 tahanan keamanan Palestina,” menurut IQNA, mengutip Russia Today.

Menurut surat kabar Zionis, Mahmoud Abbas menuntut pembebasan tahanan keamanan Fatah yang ditahan oleh rezim Zionis sebelum penandatanganan Kesepakatan Oslo, serta tahanan Palestina yang sakit dan lanjut usia, tetapi Benny Gantz tidak menanggapi permintaannya secara positif atau negatif. hanya berkata, "Masalah ini akan dikaji!"

“Terakhir kali Israel membebaskan tahanan Palestina berdasarkan kesepakatan dengan Otoritas Palestina adalah pada tahun 2013, ketika Israel membebaskan 78 tahanan Palestina dalam tiga kelompok, yang sebagian besar adalah anggota gerakan Fatah. Kelompok keempat tahanan Palestina juga diharapkan akan dibebaskan, tetapi hal ini tidak terjadi karena kegagalan negosiasi antara pejabat Palestina dan Israel,” tulis Yedioth Ahronoth.

Menurut surat kabar itu, dalam pertemuannya dengan Benny Gantz, Mahmoud  Abbas menekankan pentingnya memperkuat gerakan Fatah.

Pejabat senior militer Israel mengatakan mereka tidak keberatan dengan pembebasan beberapa tahanan Fatah yang ditahan selama beberapa dekade, tetapi sumber intelijen mengatakan tidak mungkin Naftali Bennett, perdana menteri rezim Zionis saat ini, akan membebaskan tahanan Palestina, bahkan jika mereka sudah lansia. (HRY)

 

4032381

captcha