IQNA

Mengenang Sang Master di Hari Haul

Syekh Muhammed Farid al-Sandyouni; Dari Tilawah di radio Palestina hingga Kemarahan di Radio Alquran Mesir

16:54 - August 28, 2024
Berita ID: 3480667
IQNA - Jumat, 25 Agustus, adalah peringatan haul ke-69 tahun wafatnya Syekh Muhammed Farid al-Sandyouni, salah satu qari besar Mesir yang bertahun-tahun melantunkan Alquran di radio Palestina, Yordania, Damaskus, Irak, dan Kuwait.

Menurut Iqna mengutip Al-Baladi, Syekh Muhammed Farid al-Sandyouni, salah satu qari besar Mesir dan dunia Islam serta salah satu qari senior generasi pertama madrasah tilawah Mesir, lahir pada tahun 1912 di desa Sandyoun, terletak di provinsi Qalubiyeh Mesir.

Ia belajar dan menghafalkan bacaan Alquran di sekolah desa. Dia kehilangan ayahnya ketika dia masih remaja dan ibunya mengirimnya ke Kairo, di mana dia bergabung dengan Radio Mesir sebagai qari Alquran. Setelah beberapa waktu, Radio Mesir mengirimnya sebagai qari tamu ke Radio Palestina, di mana dia mentilawah Alquran selama kurang lebih 10 tahun. Dia juga mentilawah Alquran di radio Irak, Yordania, Suriah dan Kuwait.

Keahlian Syekh al-Sandyouni dalam berbagai nagham tilawah Alquran di samping kaidah-kaidah Tajwid dan qiraat, serta semangatnya yang ceria dan lincah, serta selera humornya, menjadikannya pribadi yang luar biasa.

Kendati demikian, ketika dia kembali ke Mesir pada tahun 1947 dan bisikan perang di Palestina muncul, dan setelah pergi ke Radio Kairo dan menyatakan niatnya untuk mentilawah di radio ini, dia diminta untuk mengikuti ujian tilawah di radio ini. Namun permintaan ini mahal baginya karena dia adalah seorang qari terkenal tidak hanya di Mesir tetapi juga di dunia Islam dan selama bertahun-tahun tilawahnya disiarkan di berbagai radio di seluruh dunia. Dia tidak pernah menerima untuk mengikuti ujian radio dan tidak pernah kembali ke sana. Selang beberapa waktu, ia membuka kedai kopi dan biasa mentilawah di sana. Akhirnya ia meninggal pada tanggal 25 Agustus 1955 setelah beberapa waktu sakit.

Berikut ini Anda bisa melihat sebagian tilawah Syekh al-Sandyouni dari surah Al-Qalam ayat 34-39.

إِنَّ لِلْمُتَّقِينَ عِنْدَ رَبِّهِمْ جَنَّاتِ النَّعِيمِ 

Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa mendapatkan surga yang penuh kenikmatan di sisi Tuhannya.

أَفَنَجْعَلُ الْمُسْلِمِينَ كَالْمُجْرِمِينَ 

Apakah patut Kami memperlakukan orang-orang Islam (orang yang tunduk kepada Allah) seperti orang-orang yang pendurhaka (orang kafir)?

مَا لَكُمْ كَيْفَ تَحْكُمُونَ 

Mengapa kamu (berbuat demikian)? Bagaimana kamu mengambil putusan?

أَمْ لَكُمْ كِتَابٌ فِيهِ تَدْرُسُونَ 

Atau, apakah kamu mempunyai kitab (yang diturunkan Allah) yang kamu pelajari?

إِنَّ لَكُمْ فِيهِ لَمَا تَخَيَّرُونَ 

Sesungguhnya di dalamnya kamu dapat memilih apa saja yang kamu sukai.

أَمْ لَكُمْ أَيْمَانٌ عَلَيْنَا بَالِغَةٌ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ إِنَّ لَكُمْ لَمَا تَحْكُمُونَ 

Atau, apakah kamu memperoleh (janji-janji yang diperkuat dengan) sumpah dari Kami, yang tetap berlaku sampai hari Kiamat, (yakni) bahwa kamu dapat mengambil putusan (sekehendakmu)? (HRY)

 

4233686

Kunci-kunci: mengenang ، Haul ، tilawah ، radio ، palestina ، Radio Alquran ، mesir
captcha