Upaya Taiwan untuk Memikat Para Pelancong Muslim
Menurut laporan IQNA, seperti dikutip dari Taiwan Today, dalam bagian upaya ini, 24 topik pendapatan dan kerja serta fasilitas-fasilitas lazim untuk memikat para pelancong muslim baru-baru saja memperoleh sertifikat halal di kota Taipe.
Di seluruh Taiwan juga jumlah seluruh pendapatan, pekerjaan dan tempat-tempat yang memiliki sertifikasi halal sudah mencapai 70 tempat.
Daivid Hsiyeh, Direktur Departemen Pariwisata mengatakan, kurang lebih 180 ribu orang dari negara-negara Islam pada tahun 2014 telah mengunjungi Taiwan.
Dengan memperhatikan bahwa kaum muslimin kurang lebih membentuk seperempat juta populasi dunia, sekarang ini masih ada banyak ruang untuk digunakan Taiwan tentang industri perpelancongan halal.
Menurut penturuan Hsiyeh, 13 kawasan pariwisata Taiwan sudah dilengkapi dengan sarana-sarana yang dibutuhkan oleh kaum muslimin, seperti musalla dan restaurant halal.
“Sebuah delegasi perwakilan dari sembilan agen perjalanan di Malaysia bulan ini juga akan mengunjungi Taiwan, guna mengetengahkan rekomendasi untuk mempercepat kemajuan industri pariwisata halal di Taiwan,” tambahnya.
Menurut penuturan analisis industri pariwisata, kebijakan Taiwan untuk memikat para pelancong muslim telah merubah negara ini menjadi tempat kesepuluh pelancong halal.
Republik China, yang dikenal juga dengan nama Taiwan dan China Taipe adalah sebuah negara di Asia Timur, yang tersusun dari beberapa pulau besar dan kecil dan semua pulau ini terletak di tepi-tepi timur kawasan China.
