Menurut laporan IQNA, seperti dikutip dari The National, Wasim Yusuf, salah seorang khatib masjid Syaikh Zayed Abu Dhabi dan direktur penyelenggara musabaqoh ini yang tahun ini diselenggarakan untuk pertama kalinya, terkait nama kompetisi ini mengatakan, kata al-Tahbir berarti tilawah Al-Quran dengan nada baik.
Dia meminta para partisipan musabaqoh ini dari Emirat dan negara-negara dunia lainnya supaya mengirimkan video singkat tilawahnya ke Instagram (jejaring sosial upload galeri dan video) @TahbeerQuran.
Musabaqoh ini yang dimulai pada hari Jumat akan terus berlanjut sampai pada tanggal 20 Ramadhan dan para peminat dapat mengirimkan videonya dalam jenjang masa ini.
Sampai sekarang ini, lebih dari 37 ribu orang dari pelbagai umur dari 5 sampai 32 tahun ikut berpartisipasi dalam musabaqoh ini.
Para partisipan lebih dari 15 negara, seperti Emirat, Oman, Yaman, Irak, Yordania dan Palestina.
Dalam musabaqoh ini, para dewan juri akan mengevaluasi pelbagai tolok ukur, seperti nada, kejelian pelafazan huruf dan hafalan ayat dan para juara akan diumumkan pada hari-hari akhir bulan Ramadhan.
Juara pertama akan mendapat hadiah sebesar 20 ribu Dirham Emirat.
Menurut penuturan para penanggung jawab, musabaqoh ini diselenggarakan dengan tujuan mensuport kaum muslimin untuk menghafal Al-Quran dan mengenalkan pesan moderasi Islam kepada dunia.