Menurut laporan IQNA dilansir dari Reuters, Juru Bicara kepolisian, Ruwan Gunasekera mengatakan, ledakan itu terjadi Kamis pagi ini di Pugoda, 40 km sebelah timur Kolombo.
“Ledakan itu, yang terjadi di dekat pengadilan setempat, tidak dikendalikan oleh pemboman pada hari Minggu dan tidak memakan korban,” imbuhnya.
Gunasekera mengatakan, polisi sedang menyelidiki insiden itu.
Pada hari Minggu lalu, bersamaan dengan perayaan Paskah di Sri Lanka, delapan ledakan menggoncang beberapa gereja dan hotel Kolombo dan daerah sekitarnya. Ledakan itu menewaskan lebih dari 350 orang dan 500 lainnya luka-luka. Sejauh ini, kelompok teroris ISIS telah mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut.