IQNA

Imam Khomeini (ra) Menurut Seorang Qori Indonesia

14:22 - June 03, 2020
Berita ID: 3474276
TEHERAN (IQNA) - Dalam sebuah pesan bertepatan dengan peringatan haul ke-31 Imam Khomeini (ra), Habib Hasan Dalil Alaydrus, seorang qori Indonesia, menjelaskan kepribadian pendiri Revolusi Islam Iran dan pengaruh gerakan Imam di dunia.

Habib Hasan Dalil Alaydrus, seorang qori Alquran dan mantan ketua ABI Indonesia, mengatakan dalam sebuah pesan kepada IQNA bertepatan dengan peringatan haul ke-31 Imam Khomeini: Beliau adalah pemimpin Republik Islam Iran dan secara lebih luas, pemimpin umat Islam dan kaum tertindas di dunia, baik Muslim maupun non-Muslim.

Teks pesan adalah sebagai berikut:

Bismillahirrahmanirrahim

Shalawat atas Muhammad dan keluarganya

Saudara dan saudari yang mulia, kita berada di hari-hari peringatan haul Sayyid Ruhollah, putra Sayyid Mustafa Khomeini Al-Mousavi, pemimpin umat Islam.

Beliau adalah putra Fatimah az-Zahra; Dia adalah pendiri Republik Islam Iran dan, lebih luas lagi, pemimpin umat Islam dan yang tertindas di dunia, baik Muslim maupun non-Muslim. Tidak diragukan lagi, Imam Khomeini bebas dari semua belenggu-belenggu perbudakan duniawi dan memelihara dirinya dengan pengetahuan dan kesadaran, kemudian beliau memberitahukan kepada umat Islam dan kaum tertindas di dunia. Alhamdulillah bahwa banyak orang di dunia menyadari revolusi Imam.

Islamisme Imam diterima oleh banyak pencari keadilan. Orang Yahudi dan musyrik selalu berselisih dengan Imam Khomeini dan Republik Islam Iran serta kebijakan beliau. Dengan memperhatikan ayat 82 dari surah Al-Maidah, “Sesungguhnya kamu dapati orang-orang yang paling keras permusuhannya terhadap orang-orang yang beriman ialah orang-orang Yahudi dan orang-orang musyrik”, harus kita ketahui bahwa Imam Khomeini (ra) telah dimusuhi oleh orang-orang Yahudi dan kaum musyrikin dan itu karena iman beliau.

Permusuhan dan aliansi orang-orang Yahudi dengan kaki tangan mereka serta bantuan para pengkhianat dalam menentang Imam adalah tanda terbaik dari iman mereka. Imam meninggal dunia pada tanggal 3 Juni tahun 1989 dan kami akan memperingati haul beliau yang ketiga puluh satu.

Kaum Muslim di dunia, insya Allah, akan menang berkat upaya-upaya Imam Khomeini (ra). Masa kekalahan telah berlalu dan periode kemenangan telah tiba. Semoga Allah swt menjaga Indonesia, Republik Islam Iran dan semua negara Islam. (hry)

Wassalamualaikum wr.wb

3902589

captcha