IQNA

Arab Saudi Menyetujui Partisipasi Muslim Dunia dalam Haji Umrah

15:04 - October 31, 2020
Berita ID: 3474735
TEHERAN (IQNA) - Televisi resmi Arab Saudi mengumumkan bahwa Kementerian Haji dan Umrah Saudi telah setuju untuk mengizinkan masuknya jemaah haji dan umrah dari negara lain.

Russia Today melaporkan, Kementerian Haji dan Umrah Saudi mengumumkan dimulainya tahap ketiga pelaksanaan kembali ritual haji dan umrah secara bertahap dan menyiapkan kemungkinan perjalanan jemaah umrah luar negeri dari berbagai negara di dunia ke Mekah dan Madinah.

Bertepatan dengan dimulainya tahap ketiga pelaksanaan kembali ritual Umrah secara bertahap, Kementerian Haji Saudi mengumumkan pada Kamis malam bahwa jemaah umrah luar negeri dari seluruh dunia dapat melakukan ritual Umrah.

Menurut pengumuman sebelumnya oleh Kementerian Haji dan Umrah Saudi, tahap ketiga dari kelanjutan ritual haji dan umrah dijadwalkan dimulai pada 1 November.

Emirat Mekah menulis di akun Twitter-nya: “Tahap ketiga akan diadakan setiap hari dengan penerimaan harian dari 20.000 jemaah umrah domestik dan luar negeri, 60.000 jamaah salat dan 19.500 peziarah.

Selain itu, Kementerian Kesehatan Saudi mengumumkan bahwa kebijakan kesehatan untuk pelaksana umrah mencakup orang-orang yang berusia antara 18 - 50 tahun, dan melakukan tes PCR dengan hasil negatif yang membuktikan bahwa mereka bebas dari Covid-19 dari laboratorium penyelenggara umrah yang valid di Arab Saudi. Validitas pengujian ini belum melebihi 72 jam dari saat pengambilan sampel hingga saat pemberangkatan ke tanah wahyu.

Pemberlakuan pembatasan ketat pada masuk dan keluar Saudi setelah wabah Covid-19 telah mendorong pejabat Saudi untuk menutup tempat suci Mekah dan Madinah untuk jemaah dan peziarah sejak Maret, dan menyelenggarakan haji umrah secara terbatas hanya untuk individu-individu yang tinggal di Arab Saudi.

Secara bertahap, seiring dengan membaiknya situasi krisis Covid-19 di Arab Saudi, Kementerian Haji dan Umrah Saudi memutuskan untuk melanjutkan ritual haji secara bertahap dalam empat tahap. Pada tahap pertama, 30% dari kapasitas Masjidil Haram dan Masjid Nabawi (saw) dialokasikan untuk jemaah. Dan tahap kedua yang dilaksanakan pada tanggal 18 Oktober,  kapasitasnya mencapai 75%.

Kapasitas ini akan ditingkatkan hingga 100% pada tahap ketiga, yang dimulai pada 1 November, dan tahap ke empat dimulai dengan pengumuman berakhirnya pandemi Covid-19 atau hilang secara keseluruhan.

Di sisi lain, Amr Al-Maddah, Wakil Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, mengatakan: “Mekanisme penyelenggaraan umrah bagi jemaah haji luar negeri memerlukan langkah-langkah tertentu, termasuk mengajukan permintaan untuk menunaikan umrah haji beserta semua informasi pribadi dan kesehatan dengan maksimal lima puluh orang dari rombongan Negara-negara yang diperbolehkan dan perlunya memiliki perwakilan umrah luar negeri atau pemasaran umrah.” (hry)

 

3932078

captcha