Serangan Anti-Muslim di Tripura India, Masjid dan Toko Dirusak

TEHERAN (IQNA) - Ketegangan terjadi di negara India, tepatnya di daerah Tripura yang berada di timur laut India, karena telah terjadi serangan oleh sekelompok anti-Muslim terhadap masjid dan properti milik Umat Islam. Setelah kejadian tersebut, keamanan telah diperketat dan pembatasan pertemuan telah diberlakukan di daerah yang terkena dampak.

Menurut IQNA, Kamis (28/10/2021), Tripura dikelilingi oleh Bangladesh dan dihubungkan ke negara bagian Assam. Negara bagian itu telah dijalankan oleh Partai Bharatiya Janata Party (BJP) yang berkuasa di India sejak 2018 setelah 25 tahun di bawah kekuasaan Komunis.

Lebih dari 10 insiden kekerasan agama telah dilaporkan dari distrik Tripura Utara dalam empat hari terakhir. Pihak berwenang memberlakukan pembatasan pada pertemuan besar setelah kekerasan Selasa malam di kota perbatasan Panisagar, di mana sebuah masjid dan beberapa toko milik Muslim dirusak.

Serangan itu disusul dengan unjuk rasa yang dilakukan oleh organisasi garis keras Hindu, Vishva Hindu Parishad (VHP) yang menjadi sekutu BJP. Soubhik Dey, seorang pejabat senior polisi di Panisagar, mengatakan sekitar 3.500 orang telah ambil bagian dalam rapat umum tersebut.

"Beberapa aktivis VHP yang berpartisipasi dalam aksi tersebut menggeledah sebuah masjid di daerah Chamtilla. Kemudian, tiga rumah dan tiga toko digeledah, serta dua toko milik umat Islam dibakar di daerah Rowa Bazar, sekitar 800 meter dari insiden pertama," kata Dey. (HRY)

Sumber: liputan6.com