IQNA

Arab Saudi: Menyentuh Hajar Aswad dan Salat di Hijir Ismail Masih Tetap Dilarang

13:59 - December 20, 2021
Berita ID: 3476193
TEHERAN (IQNA) - Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi mengumumkan bahwa masih dilarang bagi peziarah dan jemaah umrah untuk menyentuh Hajar Aswad dan melakukan salat di Hijir Ismail.

“Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi dengan mengumumkan bahwa jemaah umrah tidak akan diizinkan memasuki Ka'bah, menekankan: Tidak ada bagian, dalam aplikasi pendaftaran Umrah (Etemarna) untuk memesan ziarah Hajar Aswar,” menurut IQNA, mengutip Russia Today.

Kementerian mengatakan bahwa kemungkinan mengunjungi dan menyentuh Hajar Aswad tunduk pada peraturan Direktorat Jenderal Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, dan dimungkinkan untuk menghubungi mereka untuk informasi lebih lanjut.

Kementerian mencatat telah menerima proposal untuk mengatur keluar masuknya jemaah umrah di pelataran Tawaf agar dapat menyentuh Hajar Aswad, ​​yang diajukan kepada pihak yang berwenang.

Sumber informasi sebelumnya mengatakan kepada surat kabar Saudi Okaz bahwa dalam rangka mencabut pembatasan covid-19, layanan reservasi untuk mencium Hajar Aswad dan rukun Yamani Ka'bah dan salat di Hijir Ismail akan dikoordinir setelah pemesanan layanan untuk non-jemaah umrah di Masjidil Haram melalui aplikasi yang disetujui.

Kementerian Dalam Negeri Saudi telah mengizinkan warga dari beberapa negara untuk menghadiri ritual umrah sejak 1 Desember.

Kementerian Haji dan Umrah Saudi telah mengumumkan bahwa mereka telah meluncurkan layanan baru untuk mendaftarkan pelamar umrah asing melalui aplikasi Eatmarna dan Towakkalna. Layanan baru ini dapat digunakan setelah mendaftar di platform Quddum. (HRY)

 

4021885

captcha