Presiden Rusia: Menghina Nabi Islam (saw) Bukanlah Kebebasan Berekspresi

TEHERAN (IQNA) - Dalam konferensi pers, presiden Rusia menyalahkan penghinaan terhadap Nabi Islam (saw) dengan dalih kebebasan berekspresi dan mengaitkannya dengan pertumbuhan ekstremisme di dunia.

"Menghina Nabi Islam (saw) bukanlah kebebasan berekspresi," kata Presiden Rusia Vladimir Putin pada konferensi pers yang biasanya diadakan sebelum Natal, IQNA melaporkan mengutip Russia Today.

Dia menambahkan: "Tindakan seperti itu dapat menyebabkan lebih banyak kebencian dan ekstremisme."

Di bagian lain konferensi pers, Putin dalam menanggapi apakah Rusia akan mengakui Taliban, mengatakan: “Memiliki hubungan yang stabil dengan Afghanistan adalah salah satu masalah penting keamanan nasional bagi Rusia.”

Dia menambahkan, hal terpenting yang perlu dilakukan sekarang di Afghanistan adalah mencegah kehancuran di negara ini; Negara-negara yang telah menduduki Afghanistan selama dua dekade seharusnya menjadi yang terdepan dalam memberikan bantuan kepada Afghanistan.

Setiap tahun, Presiden Rusia mengungkapkan pandangannya tentang berbagai masalah pada konferensi pers, yang secara tradisional diadakan sebelum Natal. (HRY)

4023053