Dari Prediksi Kehadiran 20 Juta Peziarah di Karbala Hingga Pengamanan Semua Atabah Suci
Menurut Iqna, Gubernur Karbala, Nassif Jassem al-Khattabi, mengatakan dalam konferensi pers pada hari Minggu, 11 September: “Sejauh ini, lebih dari tiga juta peziarah luar negeri dan jutaan peziarah domestik telah melakukan perjalanan ke kota Karbala untuk memperingati Arbain Imam Husein as.
Dengan menyatakan bahwa lalu lintas peziarah domestik dan luar negeri untuk memasuki Karbala terus berlanjut, dia membantah berita yang dipublikasikan tentang penutupan jalan menuju Karbala dan mengatakan: “Sejauh ini kami belum menyaksikan penutupan jalan di provinsi Karbala dan lalu lintas peziarah ke provinsi ini masih berlanjut”.
Al-Khattabi melanjutkan, kami memperkirakan bahwa kota Karbala akan menjamu lebih dari 20 juta peziarah domestik dan asing sampai akhir ritual Arbain.
Mayor Jenderal Tahsin Al-Khafaji, juru bicara Markas Besar Operasi Gabungan, menyatakan bahwa komando akan segera memulai program keamanan layanan khusus untuk ziarah Arbain, dan menambahkan pasukan yang berpartisipasi, selain rencana keamanan dan pengepungan; mereka juga telah menyiapkan keamanan, informasi, dan wilayah udara.
Dalam sebuah pernyataan pada hari Minggu, 11 September, Perdana Menteri Irak Mustafa Al-Kadhimi menekankan untuk menjaga tingkat keamanan, kesehatan dan persiapan pelayanan yang tinggi dan meningkatkan persiapan untuk memastikan kelancaran dan keselamatan ziarah Arbain tanpa kendala atau insiden sampingan. (HRY)
