IQNA

Raisi Desak Negara BRICS Labeli Israel “Organisasi Teroris”

16:28 - November 22, 2023
Berita ID: 3479247
PALESTINA (IQNA) - Menurut Presiden Iran Ebrahim Raisi, penindasan terhadap rakyat Palestina dan perlakuan tidak adil selama lebih dari 75 tahun dan pendudukan di negara mereka yang terus berlanjut inilah yang berujung pada peristiwa Operasi Badai Al-Aqsa pada 7 Oktober.
Dalam pertemuan darurat BRICS yang membahas serangan gencar Israel di Gaza, Raisi menyatakan bahwa klaim pendudukan Israel bahwa perang di Gaza dimulai setelah peristiwa 7 Oktober adalah sebuah distorsi realitas.
 
Ia mempertanyakan apakah kemartiran warga Palestina di Tepi Barat ada hubungannya dengan Hamas.
 
“Dalam satu tahun ini, sebanyak 200 warga Palestina menjadi syahid. Adakah yang punya roket di Gaza dan Tepi Barat?” tanyanya.
 
Raisi menyatakan bahwa karena Dewan Keamanan PBB pada dasarnya tidak berguna, maka “negara-negara anggota BRICS perlu mengadopsi resolusi yang mengikat di Majelis Umum PBB dalam kerangka Mekanisme Perdamaian PBB melawan rezim Zionis dan dengan tujuan menghentikan kejahatan terhadap rakyat Gaza.”
 
Ia menyebut pembunuhan yang terus berlanjut terhadap warga sipil tak berdosa, khususnya perempuan, anak-anak, pekerja kesehatan, dan jurnalis merupakan “tindakan terorisme,” dan menekankan perlunya menyebut pendudukan Israel sebagai “organisasi teroris”.
 
Presiden Iran itu juga menambahkan bahwa Amerika Serikat harus diadili di pengadilan pidana internasional begitu pula sekutu-sekutunya atas kejahatan terhadap kemanusiaan dan karena membantu dan mendukung tindakan Israel. Selain itu, dia mengatakan bahwa anggota BRICS harus membentuk “misi internasional khusus” untuk menyelidiki kejahatan pendudukan Israel agar kejahatan tersebut dapat dipublikasikan dan menghukum para penjahat yang bertanggung jawab.
 
Raisi juga menyoroti pentingnya anggota BRICS untuk menghentikan pengepungan di Gaza dan menciptakan “jalur permanen dan aman” untuk bantuan kemanusiaan, selain segera memutuskan hubungan politik, ekonomi, dan militer mereka dengan “Israel”.
 
Pada hari Senin, saat berpidato di depan presiden 50 negara, Raisi menyerukan persatuan negara-negara merdeka dalam rangka mencabut pengepungan Gaza dan mengakhiri kekejaman rezim Zionis di Palestina. (HRY)
 
Sumber: arrahmahnews.com 
Kunci-kunci: Presiden Iran ، Ebrahim Raisi ، israel
captcha