Gambar Baru Serangan Roket Besar-besaran dari Lebanon Selatan hingga Wilayah Pendudukan
Menurut Iqna mengutip Paltoday, saluran TV 14 milik rezim Zionis mengumumkan setidaknya 50 roket ditembakkan ke wilayah Galilea di utara Palestina yang diduduki Minggu pagi kemarin, 4 Agustus.
Video di bawah ini menunjukkan sebagian dari roket yang ditembakkan dari Lebanon ke Galilea yang menghantam pemukiman Zionis di Beit Hillel.
Alarm telah diaktifkan di sebagian besar wilayah utara Palestina yang diduduki, termasuk Kiryat Shmona.
Berikut ini video pengaktifan sistem Iron Dome yang mencegat rudal Hizbullah di langit Kiryat Shmona.
Sebelumnya, sumber berita telah melaporkan tentang serangan rudal skala besar oleh Hizbullah di wilayah pendudukan Galilea dan Golan utara.
Menurut laporan ini, sirene peringatan serangan rudal dibunyikan di 15 kota yang diduduki di wilayah Galilea dan Golan utara yang diduduki.
Pernyataan Hizbullah setelah hujan roket besar-besaran pada malam hari di wilayah utara Palestina yang diduduki
Stasiun berita Ahed Lebanon melaporkan Minggu pagi bahwa Perlawanan Islam Lebanon mengumumkan dalam sebuah pernyataan bahwa untuk pertama kalinya kota Beit Hillel yang diduduki menjadi sasaran para pejuang Perlawanan Islam Lebanon dengan puluhan rudal.
Dalam pernyataan gerakan Hizbullah Lebanon disebutkan:
Untuk mendukung stabilitas bangsa Palestina di Jalur Gaza dan perlawanan mereka yang berani dan mulia serta sebagai respon terhadap serangan musuh Zionis di desa-desa Lebanon selatan, khususnya desa Kafarkila dan Deir Saraya, yang mengakibatkan terlukanya sejumlah warga sipil, pasukan perlawanan untuk pertama kalinya menargetkan Beit Hillel yang diduduki dengan puluhan roket Katyusha. (HRY)
