Menurut IQNA, himbauan untuk mengikuti Konferensi Internasional Studi Interdisipliner Alquran ke-2 dan Konferensi Nasional Keajaiban Alquran ke-7 diterbitkan oleh Lembaga Penelitian Studi Alquran Interdisipliner Universitas Shahid Beheshti dan Asosiasi Ilmiah Keajaiban Alquran Iran, bekerja sama dengan Asosiasi Kritik Sastra Iran.
Konferensi ini akan diadakan pada tanggal 12 dan 13 Februari 2025 di pusat konferensi internasional Universitas Shahid Beheshti.
Tema utama konferensi ini adalah sebagai berikut:
Topik teoretis
Metodologi studi interdisipliner Alquran
Sistem Alquran
Patologi studi interdisipliner Alquran
Evolusi gagasan mukjizat Alquran
Kritik dan kajian terhadap syubhat tentang mukjizat Alquran
Alquran dan sains
Alquran dan ilmu pengetahuan alam
Alquran dan ilmu-ilmu dasar
Alquran dan Humaniora
Quran dan disiplin ilmu tambahan (ilmu kesehatan, kecerdasan buatan, ilmu kognitif, dll).
Alat dan metode modern dalam studi Alquran
Memperdalam dan mengembangkan metode penelitian dalam studi Alquran dan studi interdisipliner
Kajian Alquran dan tantangan dunia kontemporer
Solusi Qurani untuk tata kelola yang optimal, peningkatan kualitas hidup, pembangunan berkelanjutan, perlindungan lingkungan, dan lain-lain.
Solusi Qurani untuk menangani kekerasan, imigrasi; rasisme; dll.
Alquran dan gaya hidup (gaya hidup budaya - gaya hidup material)
Batas waktu pengiriman abstrak artikel adalah 5 Oktober dan batas waktu pengiriman artikel asli adalah 20 Desember.
Di penghujung disebutkan bahwa konferensi ini akan menjadi wadah pertukaran pemikiran dan gagasan baru di bidang studi interdisipliner Alquran dan memberikan kesempatan untuk menelaah tantangan kontemporer dunia Islam dari perspektif Alquran dan ilmu pengetahuan.
Bagi yang berminat dapat mengirimkan artikelnya melalui website iciqs.ir dan untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi ke sekretariat di iciqs@sbu.ac.ir. (HRY)