Menurut Iqna mengutip situs web informasi makam Alawi, buku ini diluncurkan dalam bahasa Arab dalam sebuah seminar bertajuk "Makam Imam Ali (as); Tinjauan Sejarah dan Konstruksinya," dan Divisi Perbendaharaan dan Museum Makam Alawi yang berafiliasi dengan Departemen Urusan Intelektual dan Budaya menyelenggarakan seminar tersebut.
Buku ini mendokumentasikan dan menjelaskan 14 abad sejarah dan tren arsitektur makam Imam Ali (as). Karrar al-Hello, kepala departemen urusan intelektual dan budaya Makam Alawi, mengatakan: “Makam Alawi menyelenggarakan seminar ilmiah dan khusus tentang sejarah dan arsitektur makam Alawi di aula Malik Asytar, Perpustakaan Makam Heydari, dan seminar ini diselenggarakan sejalan dengan upaya makam untuk menjelaskan dimensi sejarah dan arsitektur makam suci ini”.
“Seminar ini menjadi saksi peluncuran salah satu publikasi ilmiah baru tentang makam tersebut yang mendokumentasikan sejarah dan arsitektur makam Alawi sebagai warisan sejati,” imbuhya.
Abdul Hadi Ebrahimi, kepala Divisi Monumen dan Warisan Sejarah Makam Alawi, juga menegaskan dalam pidatonya di seminar ini: “Buku ini telah menjelaskan tahapan paling menonjol dari arsitektur makam Alawi selama 14 abad terakhir, dari kesyahidan Amirul Mukminin (as) hingga era saat ini”.
Ia menambahkan: “Buku ini, untuk pertama kalinya, menyajikan dokumen-dokumen langka yang diterjemahkan dari bahasa Persia dan Azerbaijan Turki, yang disimpan di halaman haram Alawi, dan bab-babnya yang penting dan kaya memuat informasi yang dibutuhkan oleh para peneliti sejarah dan warisan”. (HRY)