IQNA

Terlibat Genosida Gaza, Ribuan Insan Film Dunia Boikot Israel

10:22 - September 09, 2025
Berita ID: 3482668
IQNA - Lebih dari 1.300 insan perfilman dunia memboikot institusi perfilman Israel karena “terlibat dalam genosida dan apartheid terhadap rakyat Palestina.

Lebih dari 1.300 insan perfilman, termasuk peraih Oscar, BAFTA, Emmy, dan Cannes, pada Senin menyatakan tidak akan bekerjasama dengan institusi perfilman Israel yang dianggap “terlibat dalam genosida dan apartheid terhadap rakyat Palestina”.

Dalam pernyataan yang ditandatangani ratusan sineas, aktor, pekerja film, dan lembaga perfilman seperti dilansir Anadolu, mereka menegaskan sinema memiliki kekuatan untuk membentuk persepsi, dan mereka menolak bekerja dengan institusi perfilman Israel.

Beberapa nama besar yang menandatangani pernyataan itu antara lain Olivia Colman, Javier Bardem, Aimee Lou Wood, Susan Sarandon, Mark Ruffalo, Riz Ahmed, Tilda Swinton, Julia Sawalha, Miriam Margolyes, Ken Loach, dan Juliet Stevenson.

“Di tengah krisis mendesak ini, ketika banyak pemerintah justru mendukung pembantaian di Gaza, kami harus melakukan segalanya untuk menghentikan keterlibatan dalam horor tanpa henti itu,” demikian pernyataan itu.

Mengutip keputusan Mahkamah Internasional (ICJ) soal adanya risiko genosida di Gaza, mereka menegaskan bahwa kebebasan bagi semua orang adalah “tugas moral mendasar yang tidak boleh diabaikan”.

“Kami menjawab seruan sineas Palestina, yang meminta industri film dunia untuk tidak tinggal diam, tidak bersikap rasis atau dehumanis, dan melakukan segala upaya untuk mengakhiri keterlibatan dalam penindasan mereka,” sebut pernyataan itu.

Terinspirasi oleh para sineas dalam Filmmakers United Against Apartheid yang menolak pemutaran film mereka di Afrika Selatan pada masa apartheid, para penandatangan berjanji tidak akan memutar film, menghadiri, atau bekerja sama dengan festival, bioskop, stasiun TV, maupun perusahaan produksi Israel.

Sejak Oktober 2023, serangan brutal Israel di Gaza telah menewaskan lebih dari 64.500 warga Palestina dan menghancurkan sebagian besar wilayah kantong yang terkepung itu.

Pada November lalu, Mahkamah Pidana Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap pemimpin Israel Benjamin Netanyahu dan mantan menteri pertahanannya, Yoav Gallant, atas tuduhan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan.

Israel juga menghadapi gugatan genosida di Mahkamah Internasional atas perang yang dilancarkan rezim Zionis di Gaza. (HRY)

 

Sumber: arrahmahnews.com

Kunci-kunci: genosida ، gaza ، Ribuan ، film ، dunia ، boikot ، israel
captcha