IQNA

NEKAT! Inilah Tanda-Tanda Israel Akan Serang Iran Lagi

12:59 - September 17, 2025
Berita ID: 3482717
IQNA - Kantor Luar Negeri Inggris mengeluarkan peringatan pada hari Selasa, yang digambarkan oleh pers Israel sebagai “Luar biasa,” kepada warga negara Inggris agar tidak bepergian ke Iran, khususnya mereka yang memegang kewarganegaraan ganda Inggris-Iran.

Pernyataan Inggris berbunyi “Warga negara Inggris asal Iran -baik penduduk maupun pengunjung- harus mempertimbangkan dengan saksama masa tinggal mereka di negara ini dan potensi risikonya. Ada risiko nyata berupa penangkapan, interogasi, atau pemenjaraan”.

Langkah Inggris ini menyusul peringatan yang dikeluarkan Jerman hampir tiga minggu lalu, yang menyerukan ratusan warganya untuk segera meninggalkan Iran dan menghindari perjalanan ke sana. Berlin menjelaskan keputusannya dengan mengkhawatirkan “Tindakan balasan” dari Teheran setelah Jerman, Inggris, dan Prancis mengaktifkan mekanisme “Snapback”, sebuah langkah yang menerapkan kembali sanksi internasional terhadap program nuklir Iran.

Kementerian Luar Negeri Jerman menyatakan pada saat itu “Mengingat ancaman berulang dari perwakilan pemerintah Iran, potensi kerugian bagi kepentingan dan warga negara Jerman yang tinggal di Iran tidak dapat dikesampingkan”.

Pada saat yang sama, Kementerian Luar Negeri Jerman menekankan bahwa Kedutaan Besar Jerman di Teheran hanya dapat memberikan bantuan konsuler terbatas karena situasi keamanan yang memburuk.

Dengan latar belakang perkembangan internasional dan kemungkinan eskalasi regional, Kementerian Pertahanan Israel mengumumkan bahwa mereka sedang dalam proses merumuskan dan membentuk badan baru bernama “Dewan Persenjataan Tertinggi”. Badan ini bertujuan secara signifikan mempercepat persiapan militer Israel dalam menghadapi apa yang dikenal sebagai “lingkaran ketiga dan keempat”: Iran dan Yaman.

Kementerian Pertahanan menjelaskan bahwa Israel harus segera bersiap menghadapi “Kejutan operasional di masa mendatang,” sembari mengambil pelajaran dari operasi baru-baru ini “Operasi ‘Rising Lion’ (konfrontasi 12 hari dengan Iran) berakhir dengan kemenangan telak bagi Israel, tetapi akan ada putaran konfrontasi lebih lanjut dengan Iran. Kita sekarang harus berinvestasi dalam memikirkan skenario masa depan”.

Pernyataan kementerian itu muncul tak lama setelah Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengakui bahwa Israel menghadapi peningkatan isolasi internasional, yang akan berdampak langsung pada perekonomiannya.

Sementara itu, surat kabar Israel Maariv bertanya-tanya apakah tindakan ini merupakan indikasi serangan baru terhadap Iran atau konfrontasi lain dengannya. (HRY)

Sumber: arrahmahnews.com

Kunci-kunci: Tanda Kebodohan ، israel ، Serang Iran
captcha