Menyambut Produk-produk Qurani Dua Masjid Suci di Pameran Buku Riyadh
Menurut Iqna, Direktorat Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi (saw) mengakhiri partisipasinya di Pameran Buku Internasional Riyadh 2025 dengan stan unik di ruang digital, yang memamerkan inisiatif teknologi paling terkemuka dan platform modern, yang didedikasikan untuk mengabdi pada Alquran dan para peziarah ke Dua Masjid Suci.
Menurut Kementerian Agama Saudi, lebih dari 20.000 pengunjung mengunjungi stan tersebut dan memuji konten digital yang luar biasa serta program teknis canggih yang disajikan di bagian Pameran Buku Riyadh ini, yang bertujuan untuk menyajikan Alquran dan menyebarkan pesan globalnya.
Kepresidenan Dua Masjid Suci juga mendistribusikan lebih dari 10.000 eksemplar Alquran dan berbagai publikasi melalui stan tersebut. Stan ini juga menampilkan beberapa platform digital, khususnya platform interaktif "Al-Fatihah", yang memungkinkan pengguna mempelajari surah Al-Fatihah dan bacaannya yang benar menggunakan teknologi kecerdasan buatan. Platform ini menawarkan antarmuka yang mudah digunakan dan laporan multibahasa 24 jam dalam 7 hari.
Pusat Tilawah Alquran Digital Dua Masjid Suci juga memamerkan platform khusus untuk pengajaran Alquran, yang menggabungkan metode ilmiah dengan teknologi modern. Selain sistem canggih untuk memantau kinerja, pusat ini menyediakan tilawah, intonasi, dan hafalan di bawah pengawasan sekelompok instruktur Alquran terpilih.
Stan Digital Dua Masjid Suci juga menampilkan portal "Qased", beserta berbagai publikasi ilmiah karya pengelola Dua Masjid Suci, yang mencerminkan pesan universal Masjidil Haram dan Masjid Nabawi dalam rangka menyebarkan ilmu pengetahuan, keimanan, dan melayani para tamu Baitullah.
Kementerian Agama Arab Saudi mengumumkan bahwa keikutsertaan pengelola Dua Masjid Suci dalam Pameran Buku Internasional Riyadh merupakan bagian dari komitmen lembaga ini untuk menyoroti pesan universal Alquran dan menggiatkan inisiatif teknis dan ilmiahnya dalam pertemuan-pertemuan budaya besar, membantu menyebarkan nilai-nilai bimbingan dan moderasi, serta melayani para jemaah Baitullah dan Masjid Nabawi (saw).
Pameran Buku Internasional Riyadh 2025 dibuka pada 2 Oktober dengan slogan "Riyadh Membaca" di Universitas Putri Naurah binti Abdurrahman di Arab Saudi dan berlanjut hingga 11 Oktober.
Pameran Buku Internasional Riyadh 2025, yang bertajuk "Riyadh Membaca", merampungkan kegiatannya setelah 10 hari penuh kegiatan budaya dan intelektual di Universitas Putri Naurah binti Abdurrahman. Dengan partisipasi lebih dari 2.000 penerbit dari 25 negara, acara ini mengukuhkan diri sebagai acara budaya terbesar di Saudi dan salah satu pameran buku terpenting di dunia Arab. (HRY)
